Sinopsis Film The Last Witch Hunter, Vin Diesel Gagalkan Bangkitnya Ratu Penyihir

JAKARTA - Sinopsis film The Last Witch Hunter akan dibahas dalam artikel Okezone kali ini. The Last Witch Hunter adalah sebuah film aksi fantasi Amerika tahun 2015 yang disutradarai oleh Breck Eisner dan ditulis oleh Cory Goodman, Matt Sazama, dan Burk Sharpless.

Film The Last Witch Hunter dibintangi Vin Diesel sebagai Kaulder sebagai pemburu penyihir abadi yang harus menghentikan wabah yang melanda seluruh dunia. Film juga dibintangi Rose Leslie sebagai Chloe, Elijah Wood sebagai Dolan 37th, Michael Caine sebagai Dolan 36th, Ólafur Darri Ólafsson sebagai Baltasar Ketola/Belial, Julie Engelbrecht sebagai Witch Queen, Rena Owen sebagai Glaeser dan Isaach De Bankolé sebagai Max Schlesinger

Sinopsis Film The Last Witch Hunter

Delapan ratus tahun yang lalu, the Witch Queen melancarkan wabah untuk memusnahkan umat manusia. Sekelompok ksatria, termasuk Kaulder, menyerbu sarangnya dan menusuknya. Sebelum meninggal, sang ratu mengutuk Kaulder dengan kehidupan abadi.

Saat ini, Kaulder mencegah seorang penyihir remaja yang secara tidak sengaja menghancurkan pesawat dengan rune pengontrol cuaca. Kaulder diturunkan untuk bekerja sebagai pemburu penyihir untuk sebuah organisasi bernama Axe and Cross, yang bertujuan untuk menjaga gencatan senjata antara manusia dan penyihir dan mengeksekusi atau memenjarakan para penyihir yang melanggar hukum. Ia dibantu oleh seorang pendeta bernama "Dolan", sebuah tradisi yang dibawa dari pertempuran untuk menghancurkan Ratu Penyihir.

Dolan ke-36 memberi tahu Kaulder bahwa dia pensiun dari tugasnya dan telah memilih Dolan baru untuknya, tetapi meninggal dalam tidurnya. Kaulder dan Dolan ke-37 menyimpulkan bahwa 36 dibunuh oleh seorang penyihir. Saat melacak penyihir itu, Kaulder menemukan jejak sihir gelap kuno, yang tidak terlihat sejak sebelum dia membunuh Ratu. Terungkap bahwa 36 tidak mati tetapi berada di bawah mantra sihir gelap yang hanya bisa dipatahkan jika penyihir yang mengeluarkannya terbunuh.

Menggunakan petunjuk yang ditinggalkan 36, Kaulder pergi ke bar penyihir, milik Chloe dan Miranda, untuk membeli mantra memori guna membantunya mengingat bagaimana dia meninggal dan kembali. Chloe akhirnya setuju untuk melakukan mantranya. Selama proses menghidupkan kembali ingatan Kaulder, bar tersebut diserang oleh penyihir yang mengutuk Dolan ke-36. Dia kemudian menyerang Chloe di apartemennya, meskipun Kaulder menyelamatkannya. 37 dan Kaulder bekerja sama untuk menentukan nama penyihir itu—Baltasar Ketola, alias Belial. Setelah Miranda dibunuh oleh Belial, Chloe setuju untuk membantu Kaulder mendapatkan apa yang dia butuhkan untuk membunuhnya.

 BACA JUGA:

Untuk mendapatkan bahan langka untuk membuat mantra memori lain, mereka mengunjungi penyihir lain, Danique. Namun, Danique memberikan mantra kenangan tak berujung pada Kaulder, berencana menjebaknya dalam mimpinya selamanya. Chloe, yang diturunkan menjadi seorang penjelajah mimpi, mampu memasuki kondisi trance dan membebaskan pikirannya dan pasangan tersebut melarikan diri. Kaulder meminta Chloe memasuki pikirannya dan mengeluarkan ingatannya. Dia menemukan bahwa, meskipun tubuh Ratu terbakar menjadi abu, Dolan pertama memilih untuk mengampuni hatinya; jika jantungnya hancur, Kaulder akan mati. Mereka menyimpulkan bahwa 36 diserang karena dia mengetahui di mana jantungnya disembunyikan dan disiksa untuk mengungkapkan lokasinya. Mereka juga menyadari bahwa rencana sebenarnya Belial adalah menghidupkan kembali Ratu.

(aln)