JAKARTA - Vision+ menghadirkan original series berjudul Candy Caddy. Series ini mengisahkan dunia golf. Clarissa Tanoesoedibjo selaku Managing Director Vision+ mengungkap series tersebut memang mengambil sudut pandang seorang caddy.
Caddy sendiri merupakan sebutan bagi asisten pemain golf dan umumnya profesi ini dikerjakan oleh wanita.
"Kami mengambil point of view dari seorang caddy yang memang mempunyai sebuah mimpi menjadi pro golfer," kata Clarissa Tanoesoedibjo, ditemui di iNews Tower, Jakarta Pusat, Senin (13/3/2023).
Menurut Clarissa, tokoh caddy dalam serial Candy Caddy yang diperankan oleh Zulfa Maharani ini menemui berbagai lika-liku. Antara lain, perlakuan tak wajar selama menjalani profesi sebagai caddy.
"Memang di dalam perjalanan dia mengalami beberapa isu dalam situasi lapangan yang kurang mendukung dimana perempuan dalam profesi tersebut terekspos dengan hal-hal kurang etis" lanjut Clarissa.
Clarissa Tanoesoedibjo lantas menjelaskan sedikit isu apa yang dimaksud. Lewat series terbaru Vision+ Candy Caddy ini, Clarissa dan tim ingin menyuarakan isu tersebut.
"Contoh ekstrimnya adalah kekerasan seksual, jadi memang hal-hal ini kita sedikit masukan ke dalam series ,kita ingin mengangkat perspektif yang baru kepada suara yang mungkin belum sempat didengar," tuturnya.
Dengan begitu, bagi Clarissa series Candy Caddy bisa menjadi tontonan menarik. Tak hanya memberikan hiburan berupa drama atau komedi saja, tetapi juga menyelipkan isu sosial yang penting diketahui masyarakat luas.
"Memang series ini ada komedi, drama, tapi juga ada sisi intens dan sedikit berat dari segi sosial isu yang diangkat," ucap Clarissa.