JAKARTA - Platform streaming OTT Vision+ hari ini, Kamis (14/4/2022) diketahui baru saja secara resmi menandatangani kerjasama dengan Dolby, melalui adopsi Dolby VisionTM dan Dolby Atmos dalam perilisan original series produksi terbaru Vision+, Orkes.
Series Orkes direncanakan akan siap rilis pada Mei 2022, tayangan konser khusus dan dokumentasi di balik layar dari Maliq & D'Essentials, salah satu band paling papan atas dan populer di Indonesia.
Dengan kolaborasi ini, para konsumen Vision+ bisa menikmati fitur Dolby Vision & Dolby Atmos saat menonton series musik Orkes agar sensasi pengalaman menonton semakin bertambah.
Pasalnya, Dolby Vision merupakan teknologi imaging canggih yang menggabungkan rentang dinamis tinggi (HDR) dengan warna yang luas, kombinasi kontras yang lebih tajam, hitam pekat, dan detail bayangan menambah kesan mendalam pada setiap aspek visualnya, gambar lebih hidup dan nyata, dan sorot yang memesona.
Tidak hanya visual memanjakan mata, tapi kualitas audio yang prima juga siap disajikan melalui teknologi Dolby Atmos biasanya dibuat untuk bioskop. Merupakan teknologi audio inovatif, dengan suara yang bergerak di sekitar kita dalam lanskap suara yang imersif.
Hal ini memberikan pengalaman suara multidimensi yang lebih lengkap untuk hiburan pendengarnya. Ditambah kedalaman, kejelasan, dan detail yang lebih dari sebelumnya, Dolby Atmos membantu seseorang bisa terhubung dengan konten favorit yang sedang ditonton.
Executive Chairman MNC Group, Hary Tanoesoedibjo mengatakan, kerjasama Vision+ sebagai OTT asli Indonesia bersama dengan Dolby ini bisa memberikan dampak positif lebih bagi Indonesia, bukan hanya untuk MNC Group dan Dolby.
“Saya harap acara seremonial tandatangan kerjasama ini bukan hanya sekedar selebrasi. Tapi mengaktualisasi benefit, baik benefit bagi pihak Dolby atau pun MNC. Lebih besar dari itu, hal yang lebih besarnya kolaborasi ini untuk Indonesia. Sebab saya yakin Indonesia di masa mendatang akan tumbuh cukup besar,” ucap Hary Tanoesoedibjo dalam gelaran Signing Ceremony Vision+ X Dolby (Singapura), Kamis (14/4/2022) di MNC Conference Hall, Jakarta Pusat.
Direktur Utama PT MNC Digital Entertainment Tbk/ MDE (MSIN) tersebut menambahkan, ia pribadi optimis dan yakin Indonesia di tahun-tahun mendatang akan siap bisa berkembang lebih pesat.
“Saya bisa beri warna tentang masa depan indonesia. GDP kita di beberapa tahun ke depan ditargetkan pertumbuhannya mencapai nilai USD9 Triliun. Jadi itu bukan angka yang kecil, itu keempat terbesar di dunia,” lanjut Hary Tanoesoedibjo.
Hary menyebut, populasi penduduk Indonesia yang besar yang artinya market yang ada juga berskala besar, adalah potensi penting di dunia media digital termasuk di dalamnya untuk platform OTT.
“Karena kita punya populasi yang besar, yang diharapkan terus tumbuh ke depannya. Jadi ini tentunya bisa dilihat potensi besarnya seperti apa,” tutupnya singkat.
(aln)