Rindu Ibunda, Putra Nunung Peluk Bantal dan Menangis

JAKARTA - Sudah kurang lebih satu minggu, Nunung dan suaminya, Iyan Sambiran, mendekam di Rutan Polda Metro Jaya. Keterlibatan pasangan yang menikah pada 2012 lalu itu dengan narkoba membuat mereka terpaksa harus berurusan dengan pihak berwajib.

Sebagai anak, Bagus Permadi, putra tertua Nunung mengaku selalu merasa rindu dengan sosok sang bunda. Bahkan sebelum hadir ke sebuah acara, ia mengaku selalu menyempatkan diri untuk ke kamar orangtuanya dan memeluki bantal.

Baca Juga:

- Dijenguk Anak dan Cucu, Nunung Menangis Terharu

- Perjuangan Dennis Hadi Lunasi Utang Rp2 Miliar dengan Jualan Nasi

"Sebelum berangkat ke sini juga aku sempatin masuk ke kamar mama, peluk-peluk bantal mama, aku berpikiran, 'Kok bisa terjadi seperti ini ya?' Tapi kalau terjadi seperti ini ya sudah," ungkap Bagus saat ditemui di kawasan Mampang, Jakarta Selatan, Jumat (27/7/2019).

Bagus sering tak kuasa menahan tangis saat mengingat apa yang terjadi pada kedua orangtuanya. Apalagi, ibundanya kerap mengingatkan dirinya untuk menjauhi narkoba.

"Enggak kebayang. Kaget banget, syok, benar-benar sampai pas masuk kamar aku nangis. Aku nangis dan mikir, 'Kok bisa orangtuaku sendiri sampai terjerumus seperti ini,'" paparnya.

"Padahal dia selalu mengingatkan anak-anaknya jangan sampai kamu makai seperti ini. Kamu kalau mau ngerokok segala macam boleh, tapi kamu jangan sampai memakai narkoba. Itu sedih rasanya," pungkasnya.

(LID)