Ekspresi wajah dan suasana di video klip tersebut sangat sesuai dengan pesan yang ingin disampaikan lewat One Last Song. Seperti dipahami dari liriknya, lagu ini bercerita tentang perasaan patah hati karena cinta yang mulai menghilang.
One Last Song merupakan salah satu lagu dari album terbaru Sam, The Thrill of It All. Saat dirilis pada 3 November 2017, The Thrill of It All langsung memuncaki chart Billboard 200 dengan penjualan 237 ribu unit.
Meskipun penjualannya cukup bagus, tapi Sam menilai album terbarunya kalah oke dibanding album debutnya, In the Lonely Hour. Sam sendiri menyebut ingin album keduanya ini terasa lebih tua dan berani.
- Baca Juga: Luncurkan Lagu Pray, Sam Smith Bakal Rilis Album ke-2 Bersamaan dengan Maroon 5
“In the Lonely Hour terdengar indah bagiku. Album ini (The Thrill of It Al) tak terdengar bagus bagiku. Aku ingin ini jadi lebih kuat. Aku ingin ini terdengar lebih tua, sedikit lebih tak nyaman. In the Lonely Hour adalah gin dan tonic dengan temanmu, sedangkan album baru ini adalah whiskey yang kau minum sendiri di sebuah ruangan gelap, pada malam hari, memikirkan hidupmu,” kata Sam membandingkan dua albumnya seperti dikutip dari Rolling Stone, Kamis (30/11/2017). (lid)
(kem)