LONDON – Ed Sheeran membuat fansnya di seluruh dunia khawatir setelah ia diketahui mengalami cedera parah usai jatuh dari sepeda awal pekan ini. Gara-gara kecelakaannya tersebut, penyanyi asal Inggris itu mengalami patah tulang rusuk dan lengan.
Beberapa hari berlalu sejak cedera yang dialaminya, Ed akhirnya angkat bicara tentang apa yang sebenarnya terjadi. Pelantun Thinking Out Loud tersebu mengakui jika cedera yang dialaminya adalah akibat kesalahannya sendiri.
BACA JUGA: Berjuang Melawan Penyakit Kronis, Lady Gaga Kembali Jalani Pilates
“Sebenarnya, aku pria yang cukup ceroboh. Aku ingat sebelum sebuah pertunjukkan pada 2013, aku harus mendapat 12 jahitan di tanganku karena aku bermain drum dengan dua botol bir sekitar pukul 4 pagi dan melukai tanganku,” kata Ed seperti dilansir Mirror, Jumat (20/10/2017).
Saat diminta untuk menjelaskan apa yang sebenarnya terjadi saat dia jatuh dari sepeda pada Senin lalu, Ed menceritakan dia sedang bersepeda di Suffolk. Lucunya, Ed tak benar-benar merasakan rasa sakit karena patah tulang begitu jatuh dari sepedanya.
“Aku di Suffolk. Masalahnya adalah, ketika kecelakaan itu terjadi, aku masih bisa bangun dan seperti, ‘Rasanya sakit.’ Dan kemudian aku bersepeda ke sebuah pub, pulang ke rumah, tidur, dan kemudian bangun sekitar pukul 5 pagi dengan sakit luar biasa. Dan setelah itu pergi ke rumah sakit,” cerita Ed.
Kini Ed harus membayar mahal kecerobohannya itu. Gara-gara cedera yang dialaminya, Ed dipaksa untuk membatalkan sejumlah konsernya di negara-negara Asia. Terkait hal itu, Ed mengaku sangat menyesal.
Awalnya, Ed mengaku tak berniat membatalkan satu konser pun. Tapi dokter mengatakan jika kondisinya bisa makin parah jika Ed memaksakan tampil dalam kondisi yang belum 100% pulih.
“Aku benar-benar mencoba seperti, ‘Aku akan (melakukannya).’ Aku mencoba mengatakan aku akan melanjutkan konser, tapi mereka bilang jika aku memberi tekanan pada cedera ini, aku mungkin tak akan bisa bermain (gitar) lagi. Jadi, ada baiknya bisa berpikir jernih,” papar Ed.
Ed melanjutkan, “Aku melakukan one man show, jadi aku tak memiliki lenganku berarti setengah pertunjukkan. Jadi aku harus menunda beberapa konser, yang mana sangat menyebalkan. Ini adalah pertama kalinya aku membatalkan konserku.”
BACA JUGA: Jadi Korban Pelecehan Seksual, Lupita Nyong'o: Harvey Weinstein Membawaku ke Kamar
“Kadang, sebuah pertunjukkan harus dibatalkan karena promotor melakukan sesuatu. Tapi ini adalah pertama kalinya aku yang membatalkan pertunjukkanku,” sambung Ed.
Seperti yang sudah diberitakan sebelumnya, Ed telah mengumumkan jika dia harus membatalkan konser di lima kota di Asia, yakni Taipei, Osaka, Seoul, Tokyo dan Hong Kong. Sementara konser Ed di Indonesia sendiri dijadwalkan pada 9 November 2017.
(FHM)