Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Olga Sudah Beberapa Kali Kena Tegur KPI

Chaerunnisa , Jurnalis-Rabu, 21 Desember 2011 |16:49 WIB
Olga Sudah Beberapa Kali Kena Tegur KPI
Olga Syahputra (Foto: Johan Sompotan)
A
A
A

JAKARTA - Presenter sekaligus pelawak Olga Syahputra sepertinya tak belajar dari kesalahan.

Setelah sebelumnya ditegur Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) karena gaya lawakannya dinilai berlebihan saat acara sahur Ramadan lalu, dia kembali terganjal masalah yang sama.

Kali ini, lawakan presenter Dahsyat itu dianggap melecehkan korban pemerkosaan di dalam angkutan umum yang sedang marak. Saat tampil di acara ulang tahun Trans TV, Olga yang berperan menjadi suster ngesot ditanya oleh Sule penyebab kematiannya.

Dengan menyebut kata sepele, Olga mengaku mati karena diperkosa di dalam angkot. Dia sepertinya lupa, pemerkosaan di dalam angkot sedang marak saat ini.

Jawaban Olga itu dianggap menyinggung para korban pemerkosaan. Apalagi, Olga menyebut kematian akibat pemerkosaan sebagai hal sepele.

Lentera Indonesia, sebuah organisasi yang konsern terhadap korban pemerkosaan menganggap lawakan Olga tidak pantas. Mereka pun melaporkan Olga ke Komisi Penyiaran Indonesia (KPI).

Tak berbeda dengan kasus tersebut, Olga juga pernah mendapat teguran KPI terhadap program yang dibawakannya, Saatnya Kita Sahur (SKS) di Trans TV.

Meski telah dikecam, Olga tidak peduli terhadap cibiran orang lain. Yang terpenting bagi Olga adalah masyarakat bisa terhibur, serta rating SKS naik Dengan begitu Olga bisa merasakan kepuasan tersendiri.

"Bagi mereka yang nonton di televisi enggak pernah tahu Olga lagi merasakan kerja keras, capek mikir dan capek tenaga. Tapi puas saja hati Olga menyapa pemirsa di rumah," tutupnya, kala itu.

(nsa)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita celebrity lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement