“DPR dapat Rp50 juta per bulan untuk tunjangan rumah, sedangkan di luar sana banyak tenaga pendidik dan tenaga kesehatan tak tahu mau makan apa besok. Tak tahu mau tinggal di mana besok. Bisa hidup atau enggak besok. GWS deh,” ujarnya.
Postingan Jerome Polin itu telah ditonton lebih dari 13,8 juta kali dengan lebih dari 1,3 juta likes. Warganet pun ramai memberikan pandangan mereka terkait pernyataan Adies Kadir tersebut.
“Gaji anggota DPR di Indonesia itu termasuk yang tertinggi loh di dunia. Tapi kemiskinan Indonesia juga termasuk yang tertinggi di dunia. Jadi apakah mereka pantas digaji tinggi, sedangkan rakyat untuk mendapatkan Rp50.000 per hari saja susahnya minta ampun,” kata @real***ina.
“Please, Indonesia masih punya guru-guru yang hanya digaji Rp350.000 per bulan. Itu pun mereka masih harus bayar bensin sendiri,” ungkap akun TikTok @maya***15*15.
Akun @baii*eey menambahkan, “I saw sadness and frustration in his eyes at the end of video (Aku melihat kesedihan dan rasa frustrasi di matanya pada akhir video).”