Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Alasan Fitri Salhuteru Mau Bersaksi di Sidang Vadel Badjideh 

Ravie Wardani , Jurnalis-Rabu, 13 Agustus 2025 |21:30 WIB
Alasan Fitri Salhuteru Mau Bersaksi di Sidang Vadel Badjideh 
Alasan Fitri Salhuteru Mau Bersaksi di Sidang Vadel Badjideh. (Foto: Instagram/Fitri Salhuteru)
A
A
A

JAKARTA - Fitri Salhuteru memberikan kesaksiannya dalam kasus dugaan asusila pada anak yang melibatkan putri Nikita Mirzani. Sidang digelar di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, pada 13 Agustus 2025.

Usai persidangan, Fitri mengungkapkan alasannya mau  menjadi saksi yang diharapkan meringankan Vadel sebagai terdakwa. Namun dia menegaskan, kesaksiannya tidak bertujuan memihak salah satu pihak. 

“Saya hadir malam ini untuk mengungkap kebenaran yang saya tahu. Saya tidak ingin meringankan hukuman siapapun. Saya hanya akan menjawab apa yang ditanyakan,” ungkapkan di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Rabu (13/8/2025).

Fitri Salhuteru sayangnya enggan menjelaskan secara detail keterangan apa saja yang diberikannya di ruang sidang. Pasalnya, dia ingin menghormati persidangan yang digelar tertutup. 

Mantan sahabat Nikita Mirzani itu mengungkapkan harapannya setelah kasus ini selesai nantinya. “Saya minta tolong, setop membully Vadel Badjideh dan Laura Meizani. 

“Karena mereka ini anak muda yang masih berhak punya masa depan. Toh mereka sudah menerima konsekuensi perbuatan mereka kan? Vadel ditahan, Laura juga mendapat sanksi sosial,” katanya.. 

Sebagai ibu, Fitri mengaku miris melihat hujatan yang dilayangkan kepada Laura dan Vadel. Karena itu, dia meminta netizen berhenti memojokkan keduanya dan memberi mereka ruang untuk mereka meneruskan hidup.

Dalam kesaksiannya, Fitri Salhuteru membawa bukti berupa dokumen berisi bantahan yang menyebut dirinya telah mendoktrin putri Nikita Mirzani untuk melakukan hal buruk.*

(SIS)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita celebrity lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement