Korea Herald mencatat, B-Free memiliki enam kasus hukum sebelumnya, termasuk insiden penyerangan yang terjadi sehari sebelum dia menonjok penghuni apartemen tersebut.
Namun kasus itu, hanya membuatnya didenda sebesar KRW3 juta atau setara Rp35,35 juta. Dia juga sempat menyerang staf kampanye calon anggota kongres Korea Selatan pada 2023.
Namun, pengadilan juga menghargai komitmen B-Free untuk menghindari kekerasan. Atas putusan tersebut, baik B-Free maupun Jaksa Penuntut Umum, sama-sama mengajukan banding.*
(SIS)