Cerita Fanny Ghassani Batal Nikah karena Beda Agama sampai Sempat Depresi
JAKARTA - Fanny Ghassani membeberkan pengalamannya harus batal menikah karena perbedaan agama. Padahal, undangan sudah disebar dan ijab kabul siap digelar.
“Gue sempat mau menikah, tapi gagal. Sekitar 4 hari jelang pernikahan. Permasalahan utamanya, agama,” ujarnya dikutip dari podcast Close the Door YouTube Deddy Corbuzier, Jumat (10/1/2025).
Fanny Ghassani mengatakan, kekasihnya saat itu merupakan penganut Katolik. Sementara dirinya adalah seorang muslim. Bahkan setelah sang kekasih menjadi mualaf, masalah tak mereda.
“Keluarganya tak terima dia pindah agama dan gue memaklumi itu. Karena gue pun akan melakukan hal yang sama kalau mengalami hal serupa,” kata sang aktris menambahkan.
Tak hanya dari keluarga sang calon suami, konflik pun muncul dari keluarga Fanny Ghassani. Keluarga menilai, calon suaminya menjadi mualaf hanya karena sang aktris.
Imbas konflik dua keluarga itu, Fanny dan kekasihnya tersebut tak bisa menikah secara resmi. Alasannya, mereka tidak mendapatkan surat N4 yang berisi keterangan/perizinan dari orangtua.
“Lurah enggak mau tanda tangan. Jadi gue berpikir, lebih baik batal daripada nikah siri dan menyakiti banyak hati. Gue tak mau memulai pernikahan dengan suasana tak enak,” katanya.
Permasalahan itu, menurut Fanny Ghassani, sempat membuatnya depresi. Selama sebulan, dia mengurung diri dalam kamar dan hanya menghabiskan waktu untuk menangis.
“Malu gue. Itu wartawan infotainment nungguin depan rumah. Karena waktu itu, Aa’ Irfan (Hakim) datang ke gedung resepsi bawa infotainment karena dia hostnya. Jadi pada tahu,” tuturnya.
