Ariel juga menyambut proyek ini dengan antusias, meskipun rekaman membutuhkan beberapa kali take untuk mencapai hasil yang optimal. Proses pembuatan lagu Nada-Nada Cinta versi Rossa dan Ariel Noah melibatkan perubahan signifikan dalam nada dan gaya musik untuk mengikuti tren terkini. Mereka mendatangkan dua penyanyi muda untuk memahami bagaimana generasi sekarang menyanyikan lagu klasik.
Selain itu, kata Ariel Noah, proses pembuatan lagu ini juga memakan waktu yang panjang dengan banyak pengambilan suara. Meskipun memerlukan usaha yang besar dan waktu yang lama, mereka menemukan nada yang pas untuk lagu ini.
“Meskipun banyak anak muda saat ini mendengarkan musik baru, mereka juga merasa bosan dengan karakter musik yang sama. Banyak dari mereka justru tertarik pada lagu-lagu jadul,” ucap Rossa.
Untuk itu, Rossa dan Ariel Noah berusaha memasukkan nuansa nostalgia dalam lagu mereka. Dengan menciptakan keseimbangan antara karakter musik lama dan baru, mereka berharap Nada-Nada Cinta dapat menyentuh berbagai generasi dan memberikan sentuhan baru pada karya klasik tersebut.
"Kita sebagai musisi, paling berasa ketika karya kami bisa menjangkau banyak orang, bukan hanya sedikit. Kami senang jika musik kami bisa menghibur banyak orang. Agar hal ini bisa tercapai, musik kita harus relevan dan mampu menyentuh banyak orang," ujar Ariel Noah.
(tty)