INCHEON - Kepolisian Incheon Metropolitan menuai kritik pedas publik setelah merilis hasil tes narkoba G-Dragon menggunakan sample kuku. Analisa The National Institute of Forensic Science menyatakan, leader BIGBANG itu negatif narkoba.
Hasil serupa juga didapatkan pelantun Crooked tersebut ketika polisi melakukan tes narkoba menggunakan folikel rambutnya. Dengan dua hasil negatif, maka bisa dipastikan G-Dragon tidak mengonsumsi narkotika dalam 6 bulan terakhir.
Ketika dua tes narkoba G-Dragon menunjukkan hasil negatif, publik mulai mengkritik polisi yang dinilai tak becus menangani sebuah kasus. Kritik itu bahkan dikabarkan sempat membuat polisi ingin menunda pengumuman hasil tes narkoba sang idol.
Namun juru bicara Kepolisian Incheon Metropolitan membantah rumor tersebut. “Justru, kami yang menghubungi National Institute of Forensic Science terlebih dahulu karena merasa hasilnya terlalu lama keluar. Tapi kami tidak bisa merilis hasilnya,” kata perwakilan polisi tersebut dikutip dari Yonhap News, pada Selasa (21/11/2023).
Terkait hasil tersebut, publik meminta G-Dragon untuk menuntut Kepolisian Incheon Metropolitas atas tindakan gegabah mereka dalam menangani kasus tersebut. “Tuntut saja mereka. Apa-apaan sih?” ungkap seorang warganet.
Lainnya menuliskan, “Polisi bermain-main dengan api dan sekarang mereka terbakar.” Lainnya menambahkan, “Kenapa pula polisi tidak merilis hasilnya ke publik? Padahal National Institute of Forensic Science sudah mengirimkan hasilnya kepada mereka.”
Warganet lain mengatakan, “Inilah yang membuat banyak orang tak percaya pada polisi.” Pengguna internet lainnya berkomentar, “Polisi sepertinya berpikir mereka bisa memperlakukan para artis seenaknya.”*
(SIS)