JAKARTA - Hana Hanifah mengaku menyesal pinangan suaminya, Randy. Pasalnya, ia dan Randy baru berkenalan selama kurang lebih tiga minggu sebelum akhirnya menikah pada 8 September 2023.
Perempuan 28 tahun ini mengaku bahwa dirinya terlalu naif ketika memutuskan untuk menikah dengan Randy. Apalagi dirinya mengenal Randy dari seorang temannya dan berkenalan hanya melalui media sosial.
Ketika rumah tangganya dengan Randy yang baru seumur jagung ini tertimpa masalah, Hana pun baru menyadari kesalahan dari keputusannya tersebut. Mengingat, ia sama sekali belum mengetahui seluk-beluk Randy dengan segala sifat dan sikapnya.
"Aku sama dia baru kenalan 3 mingguan, emang salah kenal 3 minggu diajak nikah. Aku juga belum tau, baru tau sikapnya," ujar Hana Hanifah di kawasan Tebet, Jakarta Selatan, Kamis, 12 Oktober 2023.
Hana juga mengaku dirinya terlalu mudah mempercayai pria yang diketahui merupakan pengusaha ekspor impor itu, sampai akhirnya terbujuk oleh sikap sopan dan baik yang diperlihatkan Randy di momen perkenalan mereka. Setelah menikah, sikap itu mendadak berubah.
"Salah di aku, terlalu gampang percaya sama orang. Aku lihat dia orang baik. Aku pikir, pas aku lihat, dia baik, sopan awalnya. Tapi kenapa setelah nikah berubah?" jelasnya.
Dengan segala perubahan Randy, termasuk sikap ketidaksukaannya saat Hana merawat ibunya hingga puncaknya kepergok masih berbalas pesan mesra dengan mantannya, perempuan yang digosipkan dekat dengan Kriss Hatta ini pun memutuskan untuk berpisah. Bahkan ia rela mengakhiri pernikahannya yang baru berusia satu bulan itu.
Hana mengaku trauma dan kedepannya ingin lebih selektif lagi ketika mencari pendamping hidup. Peristiwa ini menjadi pelajaran berharga baginya untuk tak mudah percaya dengan lelaki yang baru dikenalnya.
Namun, Hana tak ingin memikirkan soal pasangan dalam waktu dekat mengingat dirinya akan fokus mengurus perceraiannya, meneruskan kariernya serta membahagiakan sang ibunda tercinta.
"Ya trauma, sangat trauma lah dan ke depannya aku akan lebih selektif lagi lah dan nggak akan dulu pacaran-pacaran lagi. Lebih baik karir dulu lah, fokus dulu ke mama. Dibilang kapok ya ada kapok. Tapi jadi pelajaran," pungkasnya.
(van)