DRAMA Korea tak hanya mampu menyuguhkan tontonan menarik dengan genre drama cinta. Film aksi yang mengisahkan tentang korupsi juga menjadi salah satu tontonan menarik bagi para pecinta drakor.
Ketegangan yang dirasakan oleh penonton menjadi salah satu daya tarik dari film dengan tema skandal korupsi. Terlebih, biasanya drakor tersebut juga ikut menyuguhkan beragam adegan-adegan menegangkan yang tentunya dapat memicu adrenalin penonton.
Lantas, apa saja drama Korea yang bercerita tentang kasus skandal korupsi? Berikut ulasannya:
1. Again My Life (2022)
Dibintangi oleh Lee Joon-gi, Lee Geung-young, dan Kim Ji-eun, Again My Life mengisahkan tentang jaksa muda yang terbunuh saat mencoba untuk menangani kasus korupsi. Akan tetapi, ia kembali diberi kesempatan untuk hidup dan melawan para musuhnya demi keadilan.
2. Insider (2022)
Tayang sejak 8 Juni 2022 lalu, Insider menceritakan tentang peserta pelatihan peradilan yang melakukan penyelidikan dengan menyamar. Dalam kisahnya, ia juga dituntut untuk bisa memulihkan kehidupannya.
3. Tracer (2022)
Dirilis pada 7 Januari 2022, Tracer mengisahkan tentang orang-orang yang bekerja di Layangan Pajak Nasional. Dibintangi Im Si Wan, film ini juga menampilkan aksi balas dendam.
4. Melancholia (2021)
Melancholia merupakan sebuah film tentang pemberantasan korupsi yang dibalut dengan kisah percintaan. Kisahnya dimulai saat Im Soo Jung yang merupakan guru matematika di sekolah sarang korupsi, bertemu dengan Lee Do Hyun, seorang siswa bermasalah hingga membuatnya dikeluarkan lantaran desas desus terkait hubungan asmara murid dan guru.
5. Bad and Crazy (2021)
Dibintangi Lee Dong Wook, drakor Bad and Crazy menceritakan sosok Soo Yeol yang menjalani kehidupannya sebagai seorang detektif polisi matrealistis. Namun, perlahan sifat matrealistisnya berubah dan dirinya justru menjadi pahlawan yang melawan adanya kasus korupsi polisi.
6. The Devil Judge (2021)
The Devil Judge mengisahkan seorang hakim ketua pengadilan bernama Kang Yo-han yang kerap memberikan hukuman pada orang tak jujur di persidangan. Hal itu pada akhirnya membuat dirinya dijuluki sebagai 'Hakim Iblis', hingga pengadilan diubah menjadi reality show.
