JAKARTA-Linimasa sosial media hari ini tengah ramai oleh kisruh terkait klub penggemar grup idol K-Pop.
Terpantau, nama Safa mendadak menjadi trending topic di platform Twitter, pasca menggunggah beberapa cuitan terkait personel NCT.
Ketubiran tersebut membuat kata ‘fandom’ ramai berseliweran di linimasa. Sebagian orang mungkin masih belum terlalu familiar dengan arti kata fandom itu sendiri.
Menurut Devi Attamimi, Institute Director, Hakuhodo Institute of Life and Living, fandom adalah ruang yang dipilih oleh seseorang karena menyukai bidang sesuatu.
"Kumpulan orang-orang yang jumlahnya cukup banyak tertarik terhadap sesuatu, seperti K-POP, games atau bidang lainnya," ujar Devi dalam Webinar ASEAN Sei-Katsu-Sha Studies 2022, Into the Fandom, Kamis (19/5/2022).
BACA JUGA:Jaemin Bahas Cedera Punggungnya, Fans NCT Khawatir
BACA JUGA:NCT Dream Tembus Billboard 200 untuk Pertama Kali
Terkait fandom K-Pop seperti yang tengah ramai di Twitter, ia menilai K-Pop mampu membentuk fandom di tengah masyarakat karena lebih ekspresif. Sehingga terbentuk fandom dari grup atau artis tertentu.
"Fandom itu memberikan perasaan yang berarti bahkan sampai memuja, sampai menumbuhkan rasa pujaan yang masuk ke kehidupan lebih besar," pungkasnya.
Devi menambahkan fandom bisa memberikan dampak positif bagi anggotanya, mulai dari perasaan positif dan nyaman, menambah pengetahuan, mengimprovisasi kemampuan seseorang, hingga meningkatkan rasa percaya diri.
(RPA)
Follow Berita Okezone di Google News
(kem)
