JAKARTA- Penyanyi Marion Jola blakblakan pernah mendapatkan pengalaman yang tak menyenangkan saat duduk di bangku sekolah. Dia mengaku kerap dibully oleh teman-temannya di SD ketika baru saja pindah dari Kupang ke Sumba, Nusa Tenggara Timur.
"Dari sekolah di Kupang, sampai SD kelas 3, pindah ke Sumba ikut Papa pindah karena Papa PNS, tiga tahunan di sana. Terus dibully, enggak kuat, minta pindah ke Kupang," kata Marion Jola dikutip dari Daniel Mananta Network, Rabu (13/10/2021).
BACA JUGA:
-Â Komentari Video Baim Wong Marahi Kakek Suhud, Taqy Malik: Gue Merasa Miris
-Â Buntut Ditegur Baim Wong, Nikita Mirzani Traktir Belanja Kakek Suhud
Perempuan 21 tahun tersebut pun menilai teman-temannya kerap membully dirinya lantaran sifat uniknya. Pasalnya dia mengaku gemar mencari perhatian orang lain dan memiliki ambisi menjadi nomer satu dalam banyak hal. Sifat tersebut nyatanya tak disambut baik oleh teman-temannya.
"Dibully di Kupang, di Sumba, di Kupang dibully lagi. Kemanapun gue pergi. Karena aku punya sifat suka jadi yang nomer satu. Iya MPO, Minta Perhatian Orang," imbuhnya.
Menurutnya, sifat unik itu bermula kala sang bunda kerap memujinya kecantikan fisiknya sejak kecil. Pujian tersebut ternyata menimbulkan ego berlebih di dalam diri Lala.
"Sepertinya karena Mamaku. Karena Mama selalu, sebenarnya ini kata-kata baik yang selalu Mama taruh, 'kamu paling cantik, paling pintar, paling cakep' mau keluar," katanya.Â
(nit)