Kepergian ibunda tentunya sempat membuat UAS bersedih. Meski demikian dia tegar menghadapi hal tersebut. Terlebih ibunya berpulang dengan keadaan yang baik.
"Seperti biasa, setelah tahajjud dan witir, Mak membaca Qur'an dan zikir yang biasa beliau baca, setelah itu makan sahur. Selesai santap sahur, Mak masih menonton video taushiyah UAS di Youtube. Kemudian Mak mandi, terasa sakit kepala," cerita UAS dua tahun silam.
Meski sakit kepala, ibunda UAS juga tetap bersiap untuk salat subuh. Namun tak lama dirinya mendadak pingsan dan dibawa ke rumah sakit.
"Beliau terus wudhu, persiapan sholat subuh, lalu pingsan, dibawa ke Rumah Sakit dan menghembuskan nafas terakhir," ungkapnya.
(edh)