SEOUL - Pada 9 Mei 2020, IndiaTV mengkritik China atas penyebaran virus Corona yang menjadi ancaman di berbagai negara saat ini. Sayangnya, dalam tayangan tersebut stasiun TV itu menggunakan foto Chanyeol EXO sebagai narasi berita.
Foto tersebut adalah potret Chanyeol mengenakan masker dan pakaian serba hitam saat berada di bandara, bersama Baekhyun di belakangnya. Tak lama setelah penayangan berita itu, India TV pun mengunggahnya di YouTube.
Atas kesalahan foto pada narasi berita tersebut, EXO-L (sebutan untuk penggemar EXO) meminta IndiaTV untuk meminta maaf atas aksi Xenofobia mereka. “Ini kacau banget. Bukankah kalian channel berita? Bagaimana kalian bisa menggunakan artis Korea ketika kalian berbicara tentang China?” kicau seorang penggemar.
Akun bernama @loeyeri itu kemudian menambahkan, “Apa yang kalian lakukan ini sangat tidak profesional dan tergolong Xenofobia. Kami, EXO-L, menunggu permintaan maaf kalian secara langsung kepada artis terkait.”
Baca juga: Chanyeol EXO dan Punch Reuni dalam OST Romantic Doctor Kim 2
Pengguna Twitter, @oneloeys mengatakan bahwa kesalahan foto pada narasi berita IndiaTV tak bisa ditolerir. Sebagai stasiun TV berbasis berita, dia menilai, India TV telah menyebarkan Xenofobia lewat tayangan mereka.
Seorang penggemar lainnya mengungkapkan bahwa stasiun berita wajib membagikan informasi valid dan terverifikasi sebelum ditayangkan. Semua fakta yang disajikan dalam setiap segmen biasanya diperiksa dua sampai lima kali sebelum disiarkan.
Baca juga: Penampilan Menggoda Desainer Vera Wang di Usia 70 Tahun
“Jadi menggunakan foto artis Korea saat mengkritisi negara Asia lain menunjukkan kualitas jurnalistik India TV. Saat ini, stasiun TV tersebut sudah memprivate video itu di YouTube. Semoga mereka segera meminta maaf pada Chanyeol,” tutur seorang penggemar.*
(SIS)