JAKARTA – Indonesian Idol 2019 menghadirkan keseruan di babak audisi, Senin (14/10/2019) yang tayang di RCTI. Prinsa Shafira, peserta asal Bandung ini sempat salah tingkah saat tampil di hadapan Judika, juri Indonesian Idol tahun ini.
Peserta Indonesian Idol 2019 ini memiliki alasan mengapa ia bersikap gugup, lantaran wajah Judika disebut mirip dengan mantan kekasihnya. “Aku seperti melihat lagi mantanku,” ujar Prinsa.
Judika tertangkap basah tersipu malu mendengar pengakuan dari peserta asal Bandung itu. “Senyumnya biasa saja dong,” kata BCL melihat ke wajah pelantun Cinta Karena Cinta ini. Perempuan yang akrab disapa Unge ini menambahkan, “Eh merah wajahnya.”
Rasa gugup yang dialami Prinsa untungnya tak begitu memengaruhi penampilannya, ia sukses membawakan lagu Best Part milik Daniel Caesar. Bahkan Maia Estianty yang dikenal tegas menilai, memuji penampilan peserta 20 tahun itu.
“Materi vokal kamu enak, tampilannya ok,” puji Maia.
Namun BCL tak sependapat dengan pelantun Dear Diary itu, ia merasa ada hal yang kurang dari penampilan Prinsa. “Aku suka gemes, mulut kamu kurang bisa terbuka,” kata Unge.
Tak patah semangat, Prinsa melanjutkan usahanya menyanyikan kembali lagu itu dengan mengikuti permintaan BCL. “Nah begitu kalau menyanyi, beda sama yang tadi,” tutur pelantun Cinta Pertama (Sunny).
Jawaban ‘yes’ kompak diberikan lima juri Indonesian Idol 2019: Maia Estianty, Bunga Citra Lestari, Ari Lasso, Anang Hermansyah hingga Judika. Bahkan Maia berharap bisa bertemu dengan Prinsa di babak 5 besar.
Sebagai kenang-kenangan, Prinsa mengabadikan kebersamaannya dengan Judika melalui foto yang diambil Anang Hermansyah. Di momen ini, Judika kembali jadi bulan-bulanan juri lainnya. “Pantas saja dari tadi dia (Prinsa) melihat ke arah Judika,” kata BCL. Anang menimpali, “Wah ternyata ada cinta terpendam.”
Menanggapi seloroh teman-temannya, Judika hanya bisa tersenyum dan geleng-geleng kepala.
Selain penampilan Prinsa babak audisi Indonesian Idol 2019 masih terus berlanjut minggu ini pada Selasa, 15 Oktober 2019 untuk mencari bakat-bakat baru di bidang musik.