JAKARTA - Penyanyi Andrea Turk siap mendonasikan pendapatan konser tunggalnya kepada yayasan kanker Indonesia. Konser yang diberi judul 'Intimate Concert: Andrea Turk and Gigantics' berlangsung di Soehanna Hall, kawasan SCBD, Jakarta Selatan, Jumat, 30 Agustus 2019.
Hebatnya, Andrea Turk tak hanya mengejar keuntungan semata dalam konsernya tersebut. Ia juga berencana akan mendonasikan penghasilan dari konser tersebut kepada yayasan kanker Indonesia.

Baca Juga: Selamat, 3.000 Pencipta Lagu Dapat Royalti dari LMK KCI Total Rp5,3 Miliar
"Semua karya sendiri tapi ada satu lagu Indonesia yang Andrea bawakan, kepada anak YKAKI yang penulisnya Melia Emmy, pendiri Help Indonesia yang sempat kolaborasi bareng aplikasinya sebagai brand ambassador. Sempat bantu Help dengan charity concert beri makanan kepada yang membutuhkan. Judulnya (yang akan dibawakan) Tiada Perbedaan," jelas Andrea Turk.
Konser amal ini juga dipersiapkan bersama Indra Aziz, Zelia sebagai guru piano Andrea, Emilio Wattimena sebagai show director, dan Satrio Wibowo sebagai music director. Andrea berkolaborasi dengan Iga Massardi, Eka Gustiwana, Prince Husein, Jayko, Mr. Headbox, dan Bagus Bhaskara.
Baca Juga: Biasa Blak-Blakan, Ega Wek Wek Viral Jadi Komedian dan Penyanyi

Dalam konsernya tersebut, Andrea membawakan 16 lagu diantaranya seperti Outsider, Garden, With You, Boy From Panama, One Love One Heart, Nothing About You, Saturn Light, Dust, Message Unsend, Tiada Perbedaan, You (Beautiful) and Daisies, Gigantics, Honey (rap), Outer Space, Karma, Who We Are dan Young.
"Kebanyakan lagu-lagu Andrea seperti self-love, pencarian jati diri," ujarnya.
Rupanya setelah konser Andrea Turk berencana untuk melanjutkan studi di Amerika Serikat.
Baca Juga: KKN Desa Penari, Terdengarnya Kidung Jawa hingga Sikap Aneh Bima
Andrea akan berangkat ke California pada bulan September ini untuk menimba ilmu selama empat tahun dan konsentrasi di bidang musik gamelan di CalArts (California Institute of the Arts), di Santa Clarita, California.
Nama Andrea Turk mulai menjadi perbincangan setelah membawakan lagu "Tanah Airku" pada HUT ke-74 RI di Istana Merdeka, pada 17 Agustus 2019 lalu. Darah musiknya mengalir lantaran dirinya merupakan cicit buyut WR Soepratman pencipta lagu Indonesia Raya.
(edh)