JAKARTA - Penulis Marchella FP merilis buku terbarunya yang berjudul Kamu Terlalu Banyak Bercanda (KTBB). Buku ini sendiri merupakan prekuel dari buku Marchella sebelumnya yang berjudul Nanti Kita Cerita Tentang Hari Ini (NKCTHI).
Baca Juga: Sambil Menangis, Jefri Nichol Minta Tetap Didukung setelah Terseret Kasus Narkoba
Marchella mengungkapkan perbedaan mendasar antara dua bukunya yang berkesinambungan tersebut. Menurutnya, Kamu Terlalu Banyak Bercanda ini menggabarkan sisi gelap dari NKCTHI.
"Kita Terlalu Banyak Bercanda itu bisa dibilang sisi gelap, sedangkan NKCTHI sisi terang," ujar Marchella FP saat ditemui di kawasan Bintaro, Tangerang Selatan, Kamis (25/7/2019).
Penulis yang merupakan lulusan Desain Grafis ini juga membeberkan alasannya mengapa perlu untuk menulis Kita Terlalu Banyak Bercanda ini sebagai prekuel dari NKCTHI. Marchella pun menyebut bahwa buku yang diluncurkan sejak 8 Mei 2019 ini menjadi penetral dari cerita sebelumnya.
"Setelah Gue merilis NKCTHI, takutnya engga jejek di bumi karena terlalu bercerita surga. Jadi aku memutuskan untuk merilis KTBB. Memang mepet banget waktunya dari merilis buku NKCTHI aku sebulan kemudian umumin nulis buku KTBB," lanjut Marchella.
Cerita dari buku Kita Terlalu Banyak Bercanda ini sebenarnya sudah ditulis Marchella sejak 10 tahun lalu. Namun dia sempat merasakan keraguan untuk mempublikasikan buku yang masih menceritakan tokoh bernama Awan ini.
"Akhirnya aku rilis buku ini karena melihat respons dari NKCTHI. Sempat ragu karena ada perbedaan antara cerita-cerita di buku aku, seperti dari Generasi 90 ke NKCTHI itu aja beda ya. Dari NKCTHI ke KTBB juga beda," terangnya.
"Kalau KTBB itu tidan seperti keseharian. Kalau orang sekitar yang baca, pasti bilang kayaknya bukan aku yang nulis. Ini kadang malu sih soalnya enggak menampilkan sifat di keseharian. Tapi kalo buku ini bermanfaat kenapa enggak untuk dirili," tambah wanita 29 tahun tersebut.
Lewat Kita Terlalu Banyak Bercanda, Marchella menyisipkan pesan untuk para pembacanya. Dia berharap agar sesorang menyadari porsinya saat berada di media sosial.
Baca Juga: Shafa Harris Sexy Berbikini, Netizen: Bastian Steel Menang Banyak
"Manusia jadi manusia saja. Kan sekarang di sosial media, ada manusia yang seperti Tuhan kayak misalnya menghakimi atau sebagainya dan enggak sesai porsinya. Kita sebenarnya adalah korban dari cerita masing-masing. Jadi, jangan lupa untuk bercanda," pungkas Marchella FP.
(LID)