Insiden tersebut bermula dari cara korban memandang pelaku yang dianggapnya terkesan menantang. Setelah korban keluar dari restoran itu, si pelaku pun langsung melayangkan bogem mentah di wajahnya.
Permasalahan terus berlanjut ketika ayah korban berniat melerai pertengkaran tersebut. Ia malah mendapat perlakuan tidak baik dari si pelaku. Akibat pukulan yang mengakibatkan luka serius, korban akhirnya dibawa ke rumah sakit Bandar Lampung untuk mendapatkan perawatan intensif. Di sisi lain, rekan ojol yang tidak terima perlakuan pelaku mengepung rumah makan Geprek Bensu.
“Kami dengan segala kerendahan hati memohon maaf kepada korban pemukulan dan keluarganya. Kami juga memohon maaf kepada Gojek Indonesia atas perbuatan tidak terpuji yg dilakukan oleh ‘oknum’ karyawan Geprek Bensu Lampung,” ujar Ruben dalam unggahannya.
(sus)