5 Musisi dengan Pendapatan Terbesar, Nomor 3 Band Metal Legendaris
LOS ANGELES - Menjadi musisi hebat tentu saja menjadi idaman banyak orang. Pasalnya, dengan menjadi musisi sukses tentu akan banyak mendapatkan pemasukan. Tak jarang, musisi pun menjadi salah satu orang dengan penghasilan paling tinggi di seluruh dunia.
Contoh saja, beberapa nama besar seperti Bruno Mars, Taylor Swift, Ed Sheeran, dan musisi lain sering muncul di beberapa majalah dan situs keuangan dan didaulat sebagai musisi terkaya di seluruh dunia.
(Baca Juga: Neno Warisman Yakin Pelaku Pembakaran Mobilnya adalah Lawan Politik)
(Baca Juga: Cerita Persalinan Poppy Bunga dari Kontraksi hingga Masalah ASI)
Namun, belakangan ini Billboard baru saja melakukan riset mengenai musisi mana yang memiliki pendapatan tertinggi di seluruh dunia. Nah, penasaran bukan siapa saja yang berhasil meraup keuntungan terbesar sepanjang 2018?
Jika penasaran, silahkan simak lima musisi dengan pendapatan terbesar sepanjang 2018, seperti telah dirangkum dari laman Billboard, Sabtu (21/7/2018) berikut ini.
5. Ed Sheeran
Ed Sheeran berhasil menduduki posisi kelima sebagai musisi dengan pendapatan terbanyak sepanjang 20187. Dia berhasil menduduki puncak Billboard Hot 100 dua kali pada tahun 2017 dengan ‘Perfect’ dan ‘Shape of You’.
Yang membuat dia masih dalam urutan ini adalah karena penjualan rekamannya yang sangat tinggi. Dia mencetak total royalti rekaman dan musik ketiga yang paling banyak, dengan total pendapatan USD31,3 juta atau sekira Rp453 miliar tahun ini
4. Bruno Mars
Bruno Mars berhasil berada di peringkat keempat meski baru masuk daftar tahun ini. Hal ini dikarenakan dia telah berhasil membuktikan dirinya sepanjang 2017 kemarin dengan menampilkan banyak perfroma yang apik.
Dia adalah penyanyi R & B / hip-hop peringkat teratas, artis kedua yang paling banyak diputar di radio terestrial dengan 1,8 juta kali penayangan, ada di posisi ketiga live performer dan di posisi ketujuh dalam royalti streaming, dengan total 2,6 miliar stream
Dengan pencapaian ini, dia berhasil meraup keuntungan USD40,7 juta atau sekira Rp598 miliar.
