Lepas Julukan 'King of Drama', Andi Arsyl Kembali Fokus Main Film
JAKARTA - Wajah Andi Arsyl akrab di layar kaca lewat beberapa judul sinetron yang sudah di jalani selama enam tahun lebih. Setelah beberapa tahun itu, pria berdarah Makassar tersebut memutuskan untuk kembali bermain film.
- Baca Juga: Ingin Langsung Nikah, Andi Arsyil Cari Wanita Kuat dan Tegar
Aktor yang mengawali karier lewat film Ketika Cinta Bertasbih tersebut mengatakan bahwa pada tahun ini telah mengantongi tiga judul film, seperti Chrisye, Molulo dan Kaili. Mengingat syuting sinetron yang memakan waktu seharian, membuatnya tak bisa menerima tawaran untuk bermain film saat itu.
"Sekarang lagi fokus ke layar lebar setelah 6 tahun main sinetron dan pada saat sinetron enggak bisa ngapa-ngapain dan tawaran film enggak bisa diambil. Paling akhir-akhir tahun ke sinetron lagi," ujar Andi di kawasan Mampang, Jakarta Selatan pada Selasa (7/11/2017).
Pada kesempatan kali ini pun, Andi memilih untuk mengambil peran berbeda dari tokoh drama yang melekat pada dirinya. Seperti pada film Chrisye yang akan tayang pada 7 Desember nanti, ia memerankan sosok Erwin Gutawa, sementara pada film Molulo berperan sebagai anak muda dengan jenis cerita romatis-komedia.
"Ini berbeda karakternya. Biasanya kan aku main di drama sampai dijulukin King of Drama. Cuma ini berbeda," ujar Andi.
Berbeda dari keterlibatan dalam film terdahulu yang hanya sebagai aktor, pada kali ini Andi melebarkan kemampuannya untuk bergabung di balik layar. Hal itu rupanya adalah bagian dari salah satu kepuasan tersendiri baginya.
"Ada kepuasan ya main film itu berbeda dengan sinetron dari segi penggarapannya," tandasnya.
Saat ini, Andi mengaku memilih untuk terjun di balik layar sekadar sebagai penulis naskah dan menyumbangkan ide cerita. Tak seperti aktor atau aktris lain yang banting stir menjasi seorang produser.
- Baca Juga: VIDEO: Terima Kejutan Ulang Tahun dari Fans, Andi Arsyil Bahagia di Acara Peluncuran Bukunya
"Untuk saat ini enggak, untuk jadi produser. Aku lebih fokus untuk masuk ke script dan jadi penulis. Kepikiran ide dasarnya, aku juga yang membuat ploting ide cerita. Dan aku mikir 'kalau jadi pemain dan produser juga apa enggak maruk banget tuh?' Jadi daripada stres mending fokus ke kerjaan. Mungkin lain waktu," jelasnya.
(edh)
