LOS ANGELES - The Lord of the Rings yang didasari novel karya JRR Tolkien disebut-sebut salah menjadi salah satu film kolosal terbaik sepanjang masa. Cerita pertarungan epik antara manusia, dwarf, elf, hobbit melawan orc itu berhasil maraup pendapatan tinggi.
Dilansir Sindonews, film yang dirilis awal 2000-an itu berhasil meraih 17 piala Oscar dan laris di pasaran. Sementara, film follow-up-nya, trilogi Hobbit juga tampil baik di box office. Tak hanya film, franchise ini juga melahirkan dua game, yaitu Shadow of Mordor dan Shadow of War. Dua-duanya mendapatkan tinjauan yang bagus dari para kritikus.
(Baca Juga: Because This Is My First Life, Drama Korea tentang Kisah Bahagia Pernikahan)
(Baca Juga: FOTO: Alyssa Soebandono Paling Senang Gendong Anak, Nih Buktinya)
Sejumlah laporan mengatakan, tidak ada jaminan kalau franchise ini bakal masuk ke layar kaca. Tapi, jelas bahwa franchise Lord of the Rings adalah sesuatu yang masih membuat Warner Bros tertarik untuk membawanya ke layar kaca dengan cara apa pun yang mungkin dipakai.
Dikutip dari ContactMusic, Warner Bros dan pihak Tolkien saat ini sedang dalam tahap awal bernegosiasi dengan Amazon Studios untuk membuat serial Lord of the Rings dengan platform streaming. Belum ada detail mengenai plot cerita utuk serial televisi Lord of the Rings ini. Demikian juga karakter yang akan terlibat dalam serial ini. Diperkirakan, bintang baru akan dipakai dalam serial ini, bukannya memakai para bintang yang pernah terlibat dalam serial di layar lebar.
Amazon dikenal sedang berusaha membuat karya klasik di televisi untuk mengalahkan kepopuleran Game of Thrones di HBO. Bahkan, sumber Variety mengatakan, CEO Amazon, Jeff Bezos, secara pribadi terlibat langsung dalam negosiasi rencana pembuatan serial televisi Lord of the Rings tersebut.