JAKARTA - Penyanyi Yuka Tamada memperkenalkan single ke-4 miliknya pada Juli 2017 lalu. Setelah Sakitnya Tuh Disini, alumni Indonesian Idol ini kembali menyemarakkan belantika musik Tanah air lewat lagu berjudul Senja yang Baru.
- Baca Juga: Yuka Tamada dan Ruth Sahanaya Bikin Intim Suasana iNews Maker Awards 2017
Melalui Senja yang Baru, Yuka ingin menceritakan bagaimana sulitnya move on ketika putus cinta. Lirik yang disuguhkan pun dominan berisi kegalauan seseorang lantaran gagal move on dari mantan pacar.
Usung konsep yang lebih kekinian, wanita asal Makassar, Sulawesi Selatan ini berharap single teranyarnya itu bisa didengarkan oleh berbagai kalangan.
"Juli kemaren rilis. Judulnya Senja yang Baru. Pokoknya yah lagunya masih kayak zaman sekaranglah cinta-cintaan yang galau. Betapa susahnya buat move on. Mau move on dari pasangan yang lama itu susah banget," terangnya kepada Okezone saat dijumpai di MNC Studios Kebon Jeruk, Jakarta Barat pada Jumat (3/11/2017).
Berbeda dengan tiga lagu sebelumnya, Yuka kini mengedepankan aransemen musik yang lebih easy listening. Ia juga mengurangi dominan musik gitar yang biasa hadir sebagai ciri khasnya selama ini.
"Lebih ke easy listening sih. Lebih ke pop. Nuansa akustik gitarnya lebih sedikit dari lagu-lagu yang kemarin. Tapi tetep ada akustiknya," sambungnya.
Lagu ciptaan Ade Govinda itu pun diakui Yuka memang sudah disiapkan sejak lama. Sayangnya, wanita 24 tahun ini baru bisa meluncurkan Senja yang Baru di pertengahan tahun 2017.
Sementara itu, Yuka resmi debut secara profesional sebagai penyanyi usai mengikuti ajang pencarian bakat Indonesian Idol musik ke-8. Ia sendiri diketahui mulai berkiprah sejak 2015.
Single perdana Yuka yang merupakan lagu daur ulang milik D'Bagindas, C.I.N.T.A menuai respon baik dari masyarakat. Suguhan yang lebih fresh dari lagu aslinya membuat C.I.N.T.A menempati posisi tersendiri dihati masyarakat.
- Baca Juga: Soal Artis dan Narkoba, Ini Kata Yuka Tamada
Selanjutnya Yuka pun merilis single Luar Bisa yang merupakan lagu ciptaan dirinya sendiri pada 2016. Semenjak itulah, ia mulai konsisten meluncurkan karya-karya baru di industri musik Indonesia.
(edh)