Gaya Hidup Dinilai Indro Sempat Jadi Penyebab Kehancuran Perfilman Indonesia
JAKARTA – Indro Warkop sudah mengecap manis dan pahitnya hidup di industri film. Ia menjadi salah satu saksi hidup bagaimana industri perfilman Indonesia terpuruk sampai sekarang bisa bangkit kembali.
Indro juga mengungkapkan alasan mengapa pada masanya industri perfilman Tanah Air sempat mengalami kemunduran. Padahal pada masa itu, ia masih aktif berkarya di dunia seni peran bersama dua rekannya, Dono dan Kasino.
“Kehancuran film pada zaman kami adalah karena adanya perubahan gaya hidup. Ketika bioskop-bioskop kecil dibongkar, dijadikan mall, dijadikan bioskop menengah ke atas, dari situ mulai masuk film Amerika yang keren banget segala macam,” ujarnya saat mengunjungi Kantor Redaksi Okezone.
Campur tangan dari pemerintah pada saat itu pun memberikan dampak yang kurang baik untuk perkembangan industri perfilman. Regulasi yang dibuat oleh pemerintah justru menjadi boomerang dan melemahkan film-film Indonesia sendiri.
“Campur tangan pemerintah dari dulu sampai sekarang hanya regulasi. Menurut saya, regulasi itu juga sebetulnya yang membuat kita enggak survive. Kalau dulu kan orang luar negeri juga enggak bisa seenaknya di sini, ada kuotanya, kalau sekarang kan enggak ada. Celakanya, itu dimulai oleh penguasa saat itu,” paparnya.
Kini, industri perfilman Indonesia bisa sedikit berbangga hati. Tahun 2016 dinobatkan sebagai tahun kebangkitan perfilman Indonesia karena banyak film mampu menembus jutaan penonton dan masuk sebagai box office.
(edi)
