"Kesempatan untuk membeli lahan yang menjadi lambang Skotlandia ini terbatas oleh waktu, kurang dari sembilan bulan untuk mengumpulkan dana yang diperlukan. Tapi, memalui kemitraan dengan kelompok lokal Arkaig Community Forest, kami mendapat dukungan luar biasa dari semua orang dan organisasi di seluruh Inggris dan,” kata perwakilan Woodland Trust seperti dikutip BBC.
Kemitraan yang digalang masyarakat Loch Arkaig ini berhasil mengumpulkan dana segar hingga 500.000 pound atau setara 617.100 dolar AS untuk membeli lahan ini.
Melirik dari sejarahnya, hutan pinus tersebut pernah digunakan untuk melatih personal pasukan komando militer untuk mempersiapkan mereka untuk melawan musuh pada perang dunia II.
Cerita pun muncul saat salah satu pelatihan mengakibatkan kebakaran besar, sehingga merusak banyak pohon. Akhirnya, lahan tersebut dijadikan sebagai area yang seram dan jadi “pohon hantu”. Namun perkembangan selanjutnya dari keberadaan hutan ini adalah pohon pinusnya siap dijual oleh Komisi Kehutanan, dan Woodland Trust diberi kesempatan membelinya jika organisasi tersebut bisa mengumpulkan dana yang diperlukan.
(FHM)