JAKARTA - Film bergenre romantis selalu menjadi pilihan tepat bagi penonton yang ingin merasakan kebawa perasaan (baper) pada kisah cinta pemerannya. Jepang, merupakan negara yang menawarkan banyak film romantis yang dapat membuat penontonnya baper.
Film ini bercerita tentang kisah cinta unik Emi Fukuju (Nana Komatsu) dan Takatoshi (Sota Fukushi. Mereka jatuh cinta pada pandangan pertama di stasiun kereta.
Namun, suatu perbedaan langka pada diri mereka mengharuskan mereka berjuang untuk dapat bersama-sama. Berkisah tentang 2 sejoli, film ini tidak sekedar menggambarkan percintaan, tetapi juga perjuangan.
Kisah cinta 2 orang yang sefrekuensi, Yamane Mugi (Suda Masaki) dan Hachiya (Arimura Kasumi) dituangkan dengan indah di film ini. Namun, kisah cinta tidak selalu berakhir sempurna.
Film ini menceritakan hubungan 2 anak muda yang indah, tetapi akhirnya harus dihadapkan dengan realita. Keduanya pun harus memilih untuk bertahan atau meninggalkan satu sama lain.
Film Forget Me Not bercerita tentang gadis cantik Azusa (Akari Hayami) yang secara misterius hilang dari memori orang terdekatnya. Dia mendadak dilupakan oleh teman dan keluarganya. Namun, seorang pria bernama Takashi (Nijiro Murakami) menjadi satu-satunya orang yang berusaha mengingatnya.
Film ini berhasil membuat penonton meneteskan air mata karena perjuangan Takashi dalam mempertahankan cinta Azusa.
Seorang gadis yang narsis dan sombong, Miki Takaraishi (Mirei Kiriyani) tiba-tiba diputuskan pacarnya. Dia pun berniat membalas dendam dengan cara mencalonkan sebagai perdana menteri. Namun, di tengah rencananya itu dia bertemu dengan Toshiya Kadowaki (Nobuyuki) dan tidak sengaja jatuh cinta.
Akting Mirei Kiriyani dan Toshiya yang gemas berhasil membuat penonton baper saat menyaksikannya film Revenge Girl.
Diadaptasi dari manga Kotomi Aoju, film ini mengisahkan kehidupan pria tampan Takuma Kakinouchi (Masaki Okada). Sayangnya, dia memiliki penyakit jantung dan divonis memiliki usia pendek. Dia dipertemukan oleh seorang gadis, Mayu Taneda (Mao Inoue) yang merupakan anak dokter Takuma.
Mengetahui usianya yang pendek, Takuma pun berusaha menghargai setiap waktunya bersama Mayu Taneda.
Film ini sangat membuat penontonnya baper karena ikut merasakan kesedihan yang dialami Mayu Taneda.
(aln)