Sinopsis Film The Scorpion King 2: Rise of a Warrior

JAKARTA - Sinopsis film The Scorpion King 2: Rise of a Warrior akan dibahas dalam artikel Okezone kali ini. The Scorpion King 2: Rise of a Warrior adalah film aksi petualangan bertema pedang dan sihir yang dirilis pada tahun 2008.

Film The Scorpion King 2: Rise of a Warrior menampilkan berbagai aktor berbakat seperti Michael Copon sebagai Mathayus, Pierre Marais sebagai Mathayus Muda, Karen David sebagai Layla, Simon Quarterman sebagai Ari, Tom Wu sebagai Fong, Andreas Wisniewski sebagai Pollux dan lainnya.

Sinopsis Film The Scorpion King 2: Rise of a Warrior

Mathayus bertekad untuk membalas kematian ayahnya yang dibunuh oleh Sargon, kini raja Akkad, dengan bergabung dalam pasukan Black Scorpions yang dipimpin oleh Sargon. Setelah menyelesaikan pelatihannya, Mathayus diberi tugas oleh Sargon untuk membunuh Noah, saudara Mathayus sendiri. Dia menyelamatkan Noah dan melarikan diri dari kota, tetapi panah ajaib mengejar mereka dan membunuh Noah.

Mathayus menaiki kapal menuju Mesir, ditemani oleh teman masa kecilnya, Layla. Dia berniat mendapatkan Tombak Osiris di Mesir, yang diyakininya dapat menembus perlindungan sihir hitam Sargon. Seorang pengembara lain, penyair Yunani Aristophanes (Ari), memberi tahu Mathayus dan Layla bahwa Tombak hanya dapat membunuh makhluk-makhluk Mesir, tetapi Pedang Damocles akan berhasil. Trio ini melakukan perjalanan ke Yunani, di mana mereka dapat memasuki Dunia Bawah untuk mengambil Pedang Damocles. Di perjalanan, mereka jatuh ke dalam sel dan dikelilingi oleh orang-orang yang ditinggalkan sebagai korban untuk Minotaur. Beberapa dari korban adalah tentara bayaran yang berutang kesetiaan kepada ayah Mathayus, sehingga mereka membantu Mathayus dan Layla mengalahkan Minotaur, dengan bantuan tawanan asal Tiongkok bernama Fung.

Kelompok yang lebih besar itu melakukan perjalanan ke Dunia Bawah, di mana mereka diserang oleh dewi Astarte. Layla dan Astarte bertarung, sementara Fung dan Ari mencari dan menemukan pedang tersebut. Astarte mencoba mengirim Layla ke neraka, tetapi Mathayus membebaskannya, dan mereka semua melarikan diri ke dunia manusia.

Astarte memerintahkan Sargon untuk mendapatkan kembali pedangnya, dan Sargon meminta kekuatan gelap lebih banyak. Kelompok tersebut tiba di Akkad, di mana Sargon mengaktifkan mesin yang menumpahkan minyak ke dalam pasokan air. Minyak dan air mulai mengalir melalui patung-patung ke kota, yang kemudian dibakar.

Menggunakan Pedang Damocles, Mathayus berjuang melawan Sargon tetapi menemukan ayahnya sendiri, yang ternyata adalah Sargon yang menyamar. Sargon menggunakan kebingungan tersebut untuk melucuti senjata Mathayus dan mereka mulai bertarung. Ari mengambil pedang lalu menyerahkannya kepada Sargon, mengungkapkan bahwa dia telah menyuap Ari dengan kekayaan. Kekacauan dan pertempuran lebih lanjut terjadi di kota dan kita mengetahui bahwa pedang yang diberikan Ari kepada Sargon adalah palsu dan mudah hancur. Ari masuk dan memberi Mathayus pedang yang sebenarnya. Ketika Sargon menyatakan bahwa Mathayus berutang kesetiaan kepadanya sebagai kalajengking hitam, Mathayus membakar tato kalajengkingnya dengan pedang saat Sargon mundur ke dalam bayang-bayang.

(aln)