"Kenceng aku ya? Nabrak apa aku ya?" tanya Baim ke Paula.
"Tembok. Kenceng banget lho, sampai nggak bisa dibuka (pintu mobilnya). Kenzo aja sampai mental," jawab Paula syok.
"Dek, tabrakan dek," ujar Baim kepada Kenzo yang langsung membuat anak keduanya tersebut menangis.
Roda ban depan mobilnya yang menyentuh bagian bemper dan penyok, jelas membuat Baim kesulitan untuk mengendarai kendaraan roda empat tersebut. Hal itu membuatnya langsung meminta tolong pada satpam dan juga menunggu kedatangan Pak Slamet, sopir pribadinya.