JAKARTA - JKN Global Group telah mengakuisisi kepemilikan Miss Universe Organization pada Oktober 2022 lalu. Pergantian kepemilikan bahkan berdampak pada penyelenggaraan Miss Universe di sejumlah negara, termasuk Indonesia.
Pedangdut Poppy Capella diketahui ikut ambil andil dalam pergantian kepemilikan lisensi Miss Universe di Indonesia, yang sudah selama 30 tahun dipegang oleh Yayasan Puteri Indonesia (YPI). Melalui PT Capella Swastika Karya miliknya, pelantun Tatitut ini akan membawa perwakilannya di ajang Miss Universe Indonesia untuk berlaga di ajang Miss Universe.
"Seperti sudah diumumkan Oktober lalu, bahwa Miss Universe Organization menjadi milik JKN Global Group," ungkap Direktur PT Capella Swastika Karya, Safa Attamimi beberapa waktu lalu, mewakil Poppy Capella yang berhalangan hadir.
"Kami dari PT Capella Swastika Karya diberi tanggung jawab untuk memegang lisensi Miss Universe di Indonesia mulai dari 2023," sambungnya.
Pernyataan tersebut membuat Miss Universe Indonesia menjadi satu-satunya kontes kecantikan yang akan membawa perwakilannya melaju ke ajang Miss Universe. Bukan lagi pemenang dari ajang Puteri Indonesia, seperti tahun-tahun sebelumnya.
Hal tersebut bahkan semakin dipertegas dengan ucapan dari National Director Miss Universe Indonesia, Eldwen Wang.
"Miss Universe Indonesia akan menjadi satu-satunya ajang yang membawa pemenang ke Miss Universe," jelas Eldwen.