Alfin yang kini berada di bawah naungan Megah Music, sub-label dari Sony Music Indonesia. Dalam jumpa pers hadir pula Geisz Chalifah, pelau dan penggagas Jakarta Melayu Melayu. Ia melihat misi Alfin Habib untuk bisa mengembalikan kejayaan musik melayu.
"Gimana mengembalikan kejayaan musik melayu itu sama dengan mencerdaskan bangsa ini, karena musik melayu dibuat oleh orang cerdas, bahasanya sangat kaya penuh dengan implementasi. Kalau musik melayu beserta liriknya jadi acuan maka bangsa ini bisa berkembang," jelasnya.
Lagu Permaisuri Hatiku bercerita tentang kisah cinta. Mengharap balasan cinta dengan penuh kesabaran.
“Temanya tentang orang yang sedang jatuh cinta dan kesabaran. Terkadang, saat mengharapkan sesuatu, dalam hal ini cinta, kita sering kali terburu-buru. Tapi, lagu ini berpesan bahwa kita harus menjalaninya dengan penuh kesabaran. Selain itu, jangan pernah gengsi untuk menyatakan perasaan dan jangan takut untuk merasakan jatuh cinta. Pesan inilah dan genre berbeda tadi yang membuat aku tertarik untuk menjadikan lagu ini sebagai single pertamaku,” jelasnya.
(aln)