"Safeea itu berat. Safeea berat waktu gue masuk penjara. Satu tahun itu dia berat dalam hidupnya, dia agak trauma sebenarnya. Waktu itu dia umur 8 tahun. Dia tahu (gue masuk penjara) dari temannya," jelasnya.
"Dia sekolah di High Scope. Temannya tanya, saat itu dia enggak tahu gue dipenjara, enggak ada yang cerita, dia pikir gue keluar kota, enggak ada yang ngasih tahu. Terus temannya nanya, 'Ayahmu di penjara ya?' hahaha," sambungnya Dhani.
Hal itu membuat Dhani kini mengaku mulai menjaga ucapannya lantaran tak lagi ingin hal tersebut kembali terulang, dan membuat perasaan putrinya menjadi sedih. Terlebih dirinya mengaku tak kuat saat harus melihat putrinya menangis saat menjenguknya di Rutan Cipinang, Jakarta Timur.
"Beratlah buat seorang bapak (dipenjara) yang punya anak perempuan. Kalau anak kayak Al, El, Dul itu santai. Kalau anak perempuan beda," bebernya.
"Dia beberapa kali nangis di penjara, di ruang tunggu, setiap pulang selalu nggak mau, dia ngajak 'Ayo ayah pulang'. Enggak kuat. Kalau anak laki masih tegar, kalau anak perempuan berat," tandasnya.
(nit)