"Gue merasa down dan diketawain orang-orang," kata dia.
Tak hanya sekali, Boy yang sudah gagal di percobaan pertama bahkan sengaja diikutsertakan lagi saat sesi syuting ke-2 hanya untuk ditertawakan. Sebab, Boy malah diberi dialog berbahasa Jawa yang makin sulit dikuasai.
"Gue hafalin dong tuh bahasa Jawa. Terus apa yang lo pikirkan tentang gua? Gue dari jam 5 pagi sampai jam 12 malam cuma digituin, 'Eh, ini anak pindahin ke sana,'" kenang Boy.
"Ya kan gue punya nama, dibilang begitu. Jadi seharian gue cuma diketawain doang, dan bikin gue down banget," pungkasnya.
(LID)