BANDUNG - Vokalis grup band Barasuara, Iga Massardi, mendapat kesempatan untuk menciptakan lagu. Bukan untuk band yang ia bentuk sejak 2015 lalu itu, namun untuk pemenang dari ajang Pucuk Cool Jam Festival 2019 yang akan digelar di Lapangan PPI Pussenif, Bandung, pada 9 Maret 2019 mendatang.
Baca Juga: Saling Follow Lagi dengan Syahrini di Instagram, Hotman Paris: Why?
Uniknya, putra dari dari sastrawan Yudhistira ANM Massardi ini hanya diberi waktu kurang dari 5 hari untuk menciptakan lagu tersebut. Hingga akhirnya ia berhasil merampungkan sebuah lagu berjudul 'Mimpi dan Matahari'.
"Di-brief cuma berapa hari. Akhirnya efektifan dua sampai tiga harian, gue duduk saja di studio sambil nyoba-nyoba beberapa hal. Somehow tiba-tiba jadi. Ada revisi lirik sedikit tapi akhirnya dieksekusi," ungkap Iga Massardi saat ditemui di kawasan Ganesa, Bandung, Rabu, 6 Maret 2019.
Soal lagu Mimpi dan Matahari, pria 33 tahun ini menyatakan bahwa isi dari liriknya terdapat cukup banyak dorongan bagi generasi muda yang ingin mencapai sesuatu. Bukan dengan cara instan, tetapi mereka memang harus menikmati satu persatu perjalanan suka duka demi mencapai keberhasilan.
"Sebenarnya kalau dari lirik itu yang gue coba tulis adalah encouragement untuk generasi muda," ucapnya.
"Jadi tentang gimana mereka itu harus.. Untuk mencapai sesuatu itu kayak yang tadi dibilang, enggak bisa instan, harus ada yang bisa dilewatin dan harus ada perjalanan-perjalanan susah yang dilaluin dulu. Tapi itu nanti akan jadi reward yang menyenangkan kok untuk diakhir nantinya," papar Iga.