SEOUL - Perseteruan IU dengan netizen tampaknya masih terus berlanjut. Pada 20 April 2018, Kakao M (FAVE Entertainment) mengungkapkan bahwa pihaknya akan menindak tegas setiap netizen yang melontarkan ujaran kebencian dan penghinaan atas artisnya melalui Internet.
Hal itu ditegaskan FAVE Entertainment lewat keterangan resmi yang diunggah lewat fancafe IU pada 20 April 2018.
“Kami selalu memantau aktivitas akun media sosial dan komentar yang menyebarkan fitnah, melakukan pencemaran nama baik, dan mengunggah informasi tak semestinya tentang IU. Terkait hal tersebut, kami akan melakukan tindakan hukum tegas apabila diperlukan,” ungkap agensi tersebut.
Baca juga: Ngefans, Eric Nam Ingin Duet dengan IU
FAVE mengaku, mendapatkan berbagai informasi penting dari fans melalui email dan berbagai material terkait lainnya. “Kami berharap fans tetap mengirimkan informasi terkait akun penyebar fitnah dan komentar yang memberikan informasi palsu tentang artis kami. Semua itu sangat membantu proses investigasi,” imbuhnya.
Melansir Yeonhap News, FAVE Entertainment terbilang tegas melindungi artisnya terkait cyber bullying. Pada 17 November 2015, agensi itu bahkan menuntut 82 orang yang berkomentar buruk dan menyebarkan foto palsu IU yang sedang manggung menggunakan lingerie. Para pelaku itu terjaring setelah fans mengumpulkan 36.829 komentar buruk dari total 176.384 komentar yang ada di artikel-artikel Naver.
Kalau Anda berpikir perjuangan penyanyi bernama asli Lee Ji Eun tersebut hanya sampai di situ, mari mundur ke tahun 2013. Kala itu, FAVE memolisikan beberapa netizen yang berkomentar buruk dan menghina IU. Meski begitu, pelaku kemudian dibebaskan dengan syarat harus menjalani kegiatan sosial selama 200 jam.