JAKARTA - Kabar terkait kehidupan Lucinta Luna terus disorot sejak beredarnya kabar bahwa personel Duo Bunga ini merupakan sosok transgender. Didi selaku manajer Lucinta Luna seolah pasrah dengan semua pemberitaan karena artisnya tersebut kerap disalahkan meskipun melakukan kebaikan.
- Baca Juga: Video Ciuman dengan Kevin Hillers Tersebar, Manajer Lucinta Luna: Itu Wajar
"Dia kayak selalu kena imbasnya, mau baik mau buruk, Lucinta mau berbuat apa pun dia selalu salah," ujarnya melalui sambungan telefon pada Rabu 18 April 2018.
Sekadar diketahui, Lucinta Luna memang menjadi sorotan netizen sejak dikabarkan melakukan operasi kelamin demi menjadi seorang perempuan. Sosok keluarga pun menjadi incaran publik, termasuk soal orang tuanya.
Baru-baru ini dikabarkan bahwa ibu dari Lucinta Luna meninggal dan langsung membuat publik heboh. Setelah sehari prosesi pemakaman berlangsung, Lucinta Luna memilih untuk langsung bekerja dan hal ini pun menjadikannya mendapatkan banyak cibiran.
Hal terbaru adalah video mesranya dengan Kevin Hillers yang tersebar di sosial media. Manajer Lucinta Luna pun langsung angkat bicara dan tidak menganggapnya sesuatu yang aneh.
Saat disinggung maksud tersebarnya video tersebut untuk menaikkan pamor Lucinta Luna, Didi membantah. Ia justru berpikir tersebarnya video tersebut bisa dijadikan ajang mencari keuntungan bagi Kevin.
"Kalau itu enggak tahu. Justru terbaliklah. Justru itu settingannya si Kevin yang aku tangkep yah. Tapi mungkin di versi Lucinta yah pasti nikmatilah secara Lucintanya lagi naik. Bener enggak?," ungkapnya.
"Kalau kita mau berpikir yah di sini enggak mau membela diri yah. Kalau dipikir secara logika bisa jadi ini ajangnya si Kevin buat naekin nama dia dengan nama Lucinta. Lucinta siapa sih yang enggak kenal sekarang?," tambah Didi.
- Baca Juga: Sebelum Lucinta Luna, Video Syur Artis-Artis Berikut Juga Pernah Tersebar
Kevin Killers bukan laki-laki pertama yang tampak mesra dengan Lucinta Luna dalam video yang tersebar. Sebelumnya hal serupa juga terjadi dengan menyeret nama Mike Lewis dan Choky Andriano.
(edh)