JAKARTA - Ketika bioskop dipenuhi film bergenre romance atau superhero, Raffi Ahmad mencoba membuat gebrakan dengan memproduksi film bergenre keluarga lewat Rafathar. Usut punya usut, minimnya film keluarga di Indonesia menjadi pendorong
Raffi untuk menggarap karya bergenre family.
Awalnya, Raffi mengaku, hanya ingin membuat film untuk kenang-kenangan sang anak. Namun ide itu berkembang setelah suami Nagita Slavina tersebut, menyadari betapa kurangnya film keluarga di dalam negeri.
BACA JUGA: Cute! Rafathar Tertidur Saat Hadiri Gala Premiere Film Rafathar
Ide itu, menurut dia, disampaikannya kepada sutradara muda berbakat, Anggy Umbara. "Meski ide cerita berasal dari saya, namun pengembangan cerita dilakukan sepenuhnya oleh Anggy dan Umbara Brothers. Jadi dalam film ini, Rafathar akan menjadi pahlawan super gitu," kata Raffi Ahmad saat konferensi pers Gala Premiere Rafathar di Grand Indonesia, Jakarta Pusat, Sabtu (5/8/2017).
Senada dengan Raffi, Anggy Umbara juga berkeinginan membangkitkan masa kejayaan film keluarga seperti era '90-an. "Pada masa itu, saya ingat ada Home Alone dan Baby's Day Out yang begitu populer. Saya, kangen dengan dengan masa-masa itu. Akhirnya, saya tampung ide Raffi," paparnya.
BACA JUGA: Demi Rafathar, Raffi Ahmad Tampil Bak Rocker
Raffi Ahmad Syok Lihat Gaya Tidur Rafathar, Rusuh Banget
Lewat Rafathar, Anggy tak hanya menghidupkan kembali film keluarga, namun ia juga mencoba untuk memopulerkan genre sci-fi yang belum awam di Indonesia. "Saya ingin menaikkan genre sci-fi sehingga perfilman Indonesia memiliki ragam genre. Akhirnya saya mengombinasikan keinginan Raffi dengan ide saya. Inilah story line-nya," jelas Anggy.