Lewat bantuan Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) sebagai mediasi hak asuh anak, akhirnya Marwa bisa mendapatkan jadwal untuk bertemu kedua anaknya setelah dipertemukan bersama.
(Baca Juga: Jadi Saksi Persidangan, Supir Pribadi Siap Bongkar Perselingkuhan Tsania Marwa)
"Ya kita mencoba untuk menurunkan ego masing-masing. Karena tujuan saya kesini semata-mata untuk anak-anak yang masih menguatkan saya untuk ketemu mereka. Tadi berjalan dengan lancar dalam bantuan mediator KPAI. Cukup kondusif lah sampai kita mendapat kesepakatan," ujar Marwah pada Jumat (28/7/2017) di KPAI, Gondangdia, Jakarta Pusat.
Berbeda dengan Marwa yang langsung menggelar konferensi pers bersama KPAI, sementara Atalarik langsung pergi dengan menjawab singkat pertanyaan awak media yang mengikutinya menuju mobil. Pria kelahiran Jakarta tersebut hanya mengatakan bahwa proses mediasi hanya seputar anak.
"Isinya nasihat untuk berdua. Masalah tumbuh kembang anak," ujar Atalarik singkat.