JAKARTA - Selama dua tahun terakhir band Slank terpaksa tampil 'pincang' tanpa sosok Abdee Negara. Gitaris band pelantun hits Terlalu Manis tersebut baru saja melawan penyakit gagal ginjalnya yang diderita sejak 2010.
Saat dijumpai pada perilisan album studio ke-22 "Palalopeyank", Slank memberikan kabar terkini dari kesehatan Abdee. Kabarnya, ia baru menjalani operasi ginjal pada November lalu dan tengah menjalani masa pemulihan.
"Allhamdulillah. Sejak November kemarin Abdee operasi ginjal (dan) kesehatannya semakin bagus," kata Bimbim di Duren Tiga, Jakarta Selatan, Selasa (7/2/2017).
Proses pemulihan yang semakin membaik dirasakan langsung oleh Kaka. Vokalis ini juga memuji pemulihan dari penyakit vertigo Abdee.
"Terakhir ketemu sih sudah jauh segar. Gue ngerasainnya sih pas salaman dan tos, sudah lebih kuat (dan) bertenaga. Dia kan tadinya vertigo, sekarang sudah bisa jalan sendiri. Recovery-nya memang bagus sih. Dia kan perlu recovery karena ada sesuatu yang baru kan di tubuhnya. Jadi memang harus steril. Semua harus bersih," kata Kaka.
Sakitnya Abdee memberikan dampak buat para personel. Pasalnya, mereka selalu menyiapkan ruang tunggu manggung dengan bebas asap rokok. Khususnya Kaka, ia merasakan dampak bagi pernapasannya saat bernyanyi sejak itu.
"Aku ngerasain backstage yang bebas asap rokok buat aku yang nyanyi itu kerasa enak banget. Mungkin nanti kalau ada rules yang lebih sih bagus," tambah Kaka.
Meski harus berkarya tanpa Abdee rupanya tak membuat Slank patah semangat. Mereka mengaku bahwa justru hal itu menjadi penyemangat dan kekuatan untuk berkreatif.
"Kalau boleh jujur, enggak ada Abdee kita berempat semakin (kuat). Makin kita terluka kita semakin kuat buat fight. Kita punya energi dan kreativitas yang luas untuk itu," tambah Bimbim.
Album "Palalopeyank" digarap tanpa keterlibatan Abdee yang masih menjalani pemulihan pascaoperasi. Meski begitu, para personel Slank mempersembahkan khusus album ini untuk gitaris mereka agar semakin bersemangat bersama musik-musik baru.
(aln)