Sementara itu, Rendy menegaskan bahwa kliennya tidak akan membatasi akses Eza untuk menemui ketiga anaknya. Dia tak ingin masalah rumah tangganya merusak kebahagiaan anak.
"Untuk akses ketemu dengan anak itu enggak ada waktu, batasan, dan yang lain-lain itu enggak ada. Jadi memang pada intinya dari sisi Mbak Echa tetap kooperatif gitu, bahwa anak-anak juga harus butuh yang namanya figur seorang ayah gitu dalam hal tumbuh kembangnya nanti," kata Rendy.
Lebih jauh, Rendy juga menjelaskan alasan Eza putus komunikasi selama sebulan dengan sang anak sebelum akhirnya bertemu setelah persidangan.
Menurutnya, hal itu terhambat oleh komunikasi kedua pihak sehingga harus menunda pertemuan dengan sang anak.
"Komunikasi dengan Mas Eza kan terbatas dan semua kan melalui pengacara, gitu. Sehingga memang untuk komunikasi dengan anak selama satu bulan memang di-hold dulu sambil mengikuti proses yang berlangsung begitu," pungkasnya.
(kha)