Sayangnya, di tengah puncak popularitas Peterpan, pada tahun 2006 konflik internal mulai melanda. Andika dan Indra, dua personel pendiri, keluar dari band akibat konflik internal yang tidak dapat diselesaikan pada Oktober 2006.
Keluarnya mereka menandai awal perubahan arah Peterpan, yang tetap berjalan dengan empat personel tersisa: Ariel, Uki, Loekman, dan Reza. Namun, Peterpan masih tetap melanjutkan langkah mereka, dan tahun 2007 album Hari yang Cerah dirilis, meskipun album ini menjadi album terakhir di bawah nama Peterpan.
Album Hari yang Cerah tetap mendapatkan sambutan yang positif dari para penggemar, namun penggunaan nama Peterpan mulai dipertanyakan, terutama karena ibu dari Andika menyatakan keberatan atas keberlangsungan penggunaan nama Peterpan.
Pada tahun 2008, sebagai bentuk penghormatan dan penutupan era Peterpan, mereka merilis album Sebuah Nama, Sebuah Cerita. Pada akhirnya, tahun 2009, Peterpan secara resmi melepaskan nama yang telah membawa mereka ke puncak kejayaannya dan melahirkan identitas barunya dengan nama NOAH.
(kha)