Fadly Padi Tersinggung Unggahan Piyu soal Royalti, Langsung Ajak Bertemu
JAKARTA - Ketegangan muncul di antara dua personel Padi Reborn, Piyu dan Fadly. Hal ini terjadi setelah unggahan Piyu di Instagram menuai reaksi dari rekan satu bandnya sendiri.
Dalam unggahan tersebut, Piyu mengaku tidak habis pikir mengapa 29 penyanyi dari organisasi VISI (Vibrasi Suara Indonesia) harus mengajukan uji materi ke Mahkamah Konstitusi (MK) terkait perlindungan hak cipta.
“Sampai harus mengajukan gugatan ke Mahkamah Konstitusi oleh VISI yang diwakili oleh 29 penyanyi Indonesia atas pasal-pasal yang terkait dengan perlindungan Hak Cipta. Sampai di sini saya sendiri bingung, gak habis pikir. Sumpah,” tulis Piyu dalam unggahannya pada Rabu (30/4/2025), disertai tagar #justiceforcomposers.
Unggahan ini langsung mendapat respons dari Fadly, vokalis Padi Reborn, yang ternyata juga termasuk dalam 29 penyanyi yang tergabung dalam VISI dan ikut mengajukan uji materi tersebut. Merasa tersinggung, Fadly meninggalkan komentar langsung di akun Instagram Piyu.
“Mas @piyu_logy. Saya ada di 29 (nama pemohon uji materi UU Hak Cipta ke MK) itu. Kapan kita bicara langsung?” tulis Fadly.
Piyu membalas dengan singkat, “Siap brother.” Namun, respons lanjutan dari Fadly memperjelas adanya ketegangan: “Saya punya harga diri, brother.”
Sebelumnya, Ketua umum Asosiasi Komposer Seluruh Indonesia (AKSI), Satriyo Yudi Wahono alias Piyu Padi, menilai langkah Gerakan Vibrasi Suara Indonesia (VISI) dalam mengajukan uji materi Undang Undang Hak Cipta ke Mahkamah Konstitusi (MK) cukup gegabah.
Hal ini disampaikan Piyu dalam debat terbuka AKSI bersama Rayen Pono hingga Kadri Mohamad di Senayan, Jakarta.
Sementara itu, Ahmad Dhani kembali menyampaikan kritikan pedas kepada penyanyi yang dianggap ogah bayar royalti ke pencipta lagu.
Lagi-lagi, Dhani membahas sikap Agnez Mo yang kurang kooperatif dalam menyelesaikan tanggung jawab royalti kepada Ari Bias.
(aln)
