JAKARTA – Perjalanan Piche Kota di Indonesian Idol Season XIII harus terhenti di babak Top 6. Pada Spektakuler Show 9, Senin (24/3/2025), Piche Kota mendapat voting terendah dan harus mengakhiri perjuangannya di ajang ini.
Momen menegangkan terjadi ketika Piche Kota dan Vanessa Zee berada di posisi dua terbawah. Hingga akhirnya, Boy William mengumumkan bahwa Piche Kota harus meninggalkan panggung Indonesian Idol.
Di panggung terakhirnya, Piche membawakan lagu "Aishiteru" dari Zivilia, serta tampil duet bersama Vanessa Zee menyanyikan lagu legendaris "Kisah Kasih di Sekolah" milik almarhum Chrisye. Meski harus tereliminasi, Piche Kota telah memberikan penampilan terbaiknya dan meninggalkan kesan mendalam bagi para penggemar.
Dengan tersingkirnya Piche Kota, kini kompetisi menyisakan lima kontestan terbaik yang siap bersaing memperebutkan gelar juara Indonesian Idol Season XIII. Mereka adalah Vanessa Zee, Fajar Noor, Mesa Hira, Shabrina Leanor, dan Angie Carvalho.
Persaingan pun semakin memanas. Dukung idola favorit Anda agar bisa melangkah ke babak Grand Final dan menjadi juara Indonesian Idol Season XIII.
Piche Kota dikenal dengan suara merdunya yang begitu memikat. Perjuangannya untuk menembus panggung Indonesian Idol menjadi kisah inspiratif yang patut diacungi jempol.
Pemuda kelahiran Atambua, 4 Februari 2003 ini harus menempuh perjalanan panjang demi mewujudkan mimpinya. Tinggal di Atambua, Piche Kota harus pergi ke Kupang, Nusa Tenggara Timur, untuk mengikuti audisi Indonesian Idol. Menariknya di awal perjalanan ini, orangtuanya nyaris tidak mengetahui bahwa putra mereka diam-diam sedang mengejar impian di dunia musik.
Saat akhirnya mengetahui keputusan Piche Kota, kedua orangtuanya sempat terkejut dan hampir tak percaya. Namun di balik keterkejutan itu, mereka justru memberikan dukungan penuh.
Dengan penuh kasih, mereka menyisihkan sedikit bekal uang sebagai wujud restu bagi Piche Kota untuk berangkat ke Kupang. Dukungan dari keluarga menjadi dorongan besar yang menguatkan tekadnya dalam perjalanan di Indonesian Idol.
Piche Kota adalah lulusan SMAN 1 Atambua yang memutuskan untuk tidak melanjutkan kuliah demi fokus mengasah bakat bernyanyinya. Dia memilih jalur sebagai penyanyi reguler, tampil dari panggung ke panggung untuk mengembangkan kemampuan vokalnya sekaligus mendalami dunia musik yang dia cintai. Keputusan ini menjadi langkah awal Piche Kota dalam merintis perjalanan kariernya di industri musik.
Sejak duduk di bangku sekolah, Piche Kota telah menumbuhkan minat dan bakat bernyanyinya dan mendapat dukungan penuh dari orangtua. Sang ayah, yang juga seorang penyanyi, turut membimbing Piche Kota untuk mengasah kemampuan vokalnya. Berkat bimbingannya, Piche Kota semakin percaya diri dalam mengejar mimpi di dunia musik.