Firdaus Oiwobo Penuhi Panggilan Bareskrim Polri Usai Kericuhan di Sidang Hotman Paris
JAKARTA - Kuasa hukum Razman Nasution, Firdaus Oiwobo, akhirnya memenuhi panggilan penyidik Bareskrim Polri terkait insiden kericuhan di Pengadilan Negeri Jakarta Utara. Kericuhan ini terjadi dalam sidang pencemaran nama baik yang dilaporkan oleh Hotman Paris Hutapea.
Berdasarkan pantauan Okezone, Firdaus tiba di Bareskrim Polri bersama timnya pada pukul 10.30 WIB.
Menanggapi pemeriksaan ini, Firdaus mengaku siap menjalani proses hukum yang menjeratnya. Ia pun menyatakan tidak ingin menyalahkan pihak mana pun atas laporan yang diterimanya.
"Saya dituntut untuk profesional dalam bekerja. Jadi, atas laporan ini, saya tidak menyalahkan siapa pun. Ini bagian dari konsekuensi kerja kami sebagai advokat," ujar Firdaus sebelum menjalani pemeriksaan, Rabu (26 Februari 2025).
Terkait insiden naik meja sidang, Firdaus tetap bersikeras bahwa aksinya tersebut terjadi secara spontan dan tanpa kesadaran.
Bahkan, ia meminta penyidik untuk menampilkan rekaman CCTV dalam ruang sidang agar peristiwa tersebut bisa dianalisis lebih jelas.
"Itu spontan, saya sama sekali tidak ingat. Saya sudah beberapa kali meminta videonya agar bisa melihat kejadian sebenarnya. Kalau bisa, pengadilan dilengkapi CCTV, biar saya bisa lihat sendiri bagaimana saya bisa naik meja," jelasnya.
Lebih lanjut, Firdaus menjelaskan bahwa kondisi di ruang sidang saat itu sangat penuh sesak, sehingga ia merasa sulit untuk bergerak, apalagi naik ke atas meja.
"Meja-meja di ruang sidang itu rapat, kiri, kanan, depan, belakang. Berdiri saja susah, bagaimana mungkin saya bisa naik meja? Saat itu, semuanya sudah gelap di kepala saya," tambahnya.
