JAKARTA - Nikita Mirzani merilis sebuah video yang ditujukannya untuk sang putri, Laura Meizani Mawardi. Video itu diunggah Niki setelah putrinya itu kabur dari Rumah Aman.
“Anakku, Laura Meizani Mawardi, ini Ami nak. Orang yang sampai kapanpun akan selalu mendoakanmu,” ujarnya seperti dikutip dari channel YouTube Crazy Nikmir Real, pada Sabtu (11/1/2025).
Niki mengaku, mengetahui putrinya pergi dari Rumah Aman dan menemui Razman Arif Nasution lewat media sosial, pada Jumat (10/1/2025), sekitar pukul 02.00 WIB.
“Ami datang ke Polres Metro Jakarta Selatan dan ternyata benar adanya kamu bersama Razman dan istrinya di satu ruangan,” tuturnya menambahkan.
Dengan suara bergetar menahan tangis, Nikita Mirzani mengaku, selama ini berusaha melindungi dan memberikan yang terbaik untuk anak perempuannya tersebut.
Namun Niki sadar, dia bukanlah ibu yang sempurna. Apalagi dengan statusnya sebagai orangtua tunggal dan tulang punggung keluarga, Niki hanya ingin memastikan memberi masa depan terbaik untuk Lolly.
“Ami tidak sempurna. Mungkin Ami terlalu tegas, terlalu sibuk, atau terlalu khawatir layaknya ibu yang harus menjaga anak perempuan semata wayangnya,” tuturnya.
Niki berkali-kali menegaskan, apapun yang dilakukannya untuk Lolly karena dia mencintai putrinya. Kini, dia pasrah atas semua keputusan putrinya dan hanya bisa menjaganya lewat doa.
Ibu tiga anak itu memastikan, pintu rumahnya akan selalu terluka untuk Lolly. “I love you, Laura Meizani Mawardi. Jaga dirimu baik-baik, nak. Selalu ingat, apapun yang terjadi, Ami selalu ada untuk kamu.”
Sebelumnya, Lolly menyebut Nikita Mirzani melakukan pembohongan publik. Selama lebih dari 3 bulan dia berada di Rumah Aman, tak sekalipun ditemui oleh sang ibu.
Padahal, Lolly mengaku berharap dan menunggu Niki datang dan menemuinya di Rumah Aman. “Dia bilang ketemu aku kan? Bohong! Semua bohong,” katanya.
Setelah meninggalkan Rumah Aman, Lolly menolak untuk pulang ke kediaman ibunya. Kementerian PPPA bersama kepolisian pun menetapkan Lolly akan dipindahkan ke Rumah Sakit Polri.
Pihak Kementerian PPPA menegaskan, Lolly akan mendapat pendampingan psikologis pascatrauma selama berada di RS Polri.*
(SIS)