Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

11 Film Jepang Dilarang Tayang di Indonesia karena Terlalu Vulgar dan Sadis

Cita Najma Zenitha , Jurnalis-Sabtu, 21 Oktober 2023 |00:30 WIB
11 Film Jepang Dilarang Tayang di Indonesia karena Terlalu Vulgar dan Sadis
Film Jepang dilarang tayang di Indonesia. (Foto: Fumiko's Leg/Istimewa)
A
A
A

6.Visitor Q

Visitor Q adalah film Jepang yang dilarang tayang di Indonesia selanjutnya. Dirilis pada 2001, film arahan Takashi Miike ini menggambarkan keluarga yang hancur dan hubungan antaranggota keluarga yang seperti orang asing.

Film Jepang dilarang tayang di Indonesia. (Foto: Visitor Q)

Film ini dilarang tayang karena menampilkan kekerasan dan kejahatan seksual pada anak-anak.

7.Love My Life

Film Love My Life arahan Koji Kawano yang dirilis pada 14 Oktober 2006, merupakan adaptasi dari manga berjudul serupa karya Ebine Yamaji. Alasan film ini dilarang tayang karena mempromosikan cinta sejenis.

Film Jepang dilarang tayang di Indonesia. (Foto: Love of My Life)

Kisahnya tentang Ichiko dan Eri yang terlibat cinta sejenis. Menariknya, saat jujur kepada orangtuanya, Ichiko mendapati fakta bahwa ayahnya seorang gay dan ibunya lesbian.

8.Imprint

Dirilis pada 27 Januari 2006, Imprint merupakan sekuel ke-13 dari Master of Horror yang merupakan arahan Takashi Miike. Bersetting di abad 19, film ini bercerita tentang Christopher, jurnalis asal Amerika yang kembali mengunjungi Jepang.

Film Jepang dilarang tayang di Indonesia. (Foto: Imprint)

Tujuannya untuk menemui perempuan Jepang yang sangat dicintainya. Namun dia justru mendapati perempuan itu sudah meninggal. Film ini dilarang tayang karena kontennya yang cukup mengganggu.

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita celebrity lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement