JAKARTA - Pelaku penyebar video syur mirip Rebecca Klopper telah berhasil ditangkap oleh pihak kepolisian. Bahkan pihak polisi pun sempat mengungkap bahwa pelaku berinisial BF itu mendapatkan keuntungan yang cukup besar dari penyebaran video syur tersebut.
Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karo Penmas) Divisi Humas Polri Brigjen Ahmad Ramadhan mengatakan bahwa BF membuat grup Telegram dan menyebarkan konten pornografi di sana. Bahkan ia memiliki patokan tarif agar anggota dalam grup tersebut bisa menonton konten pornografi yang diunggahnya.
"Mendapatkan keuntungan sebesar Rp 5 juta sampai Rp 10 juta setiap bulannya," ujar Brigjen Ramadhan dalam keterangannya.
"Dengan harga Rp 100.000 sampai dengan Rp 300.000 dengan nama Dedek Gemes, Indo, Hijab, Asia, Barat, artis viral, premium, sub gacor. Dalam grup tersebut Saudara BF mengirimkan konten-konten pornografi setiap harinya," lanjutnya.

Sebagaimana diketahui, BF ditangkap oleh Bareskrim) Polri dengan sejumlah barang bukti. Barang bukti itu di antaranya satu lembar print out screenshot akun Twitter, 1 buah flashdisk berisi screenshot akun, satu buah KTP atas nama BF, tiga unit handphone, enam unit simcard, dan satu unit sepeda motor.
Sebelumnya, Rebecca Klopper melalui pengacaranya sempat melaporkan pemilik akun media sosial yang menyebarkan video syur mirip dirinya pada 22 Mei lalu. Selain Becca, Fadly Faisal pun siap diperiksa sebagai saksi atas kasus tersebut.
(van)